NERACA

Jakarta – Bisnis sewa menyewa atau rental mobil di daerah wisata sangat menjanjikan, terlebih dengan adanya aplikasi digital yang memudahkan dan mempertemukan antara calon penyewa dengan pemilik kendaraan. Hal itulah yang dialami oleh Yono Supratikno dengan bisnis sewa menyewa kendaraan di Bali. Dengan memanfaatkan aplikasi Trevo, kini Yono telah memiliki 25 kendaraan.

Sebelum bergabung dengan aplikasi Trevo, Yono menjalani usaha di bisnis penyewaan mobil dengan sistem konvensional dan memiliki 9 unit mobil. Ia hanya mengandalkan sosial media dan internet untuk memasarkan jasa penyewaan mobilnya. “Dulu masih konvesional, kita komunikasi lewat Whats Apps (WA). Lalu kita ketemu dengan calon penyewa dan dilakukan pembayaran ditempat,” kata Yono lewat daring, Kamis (10/2).

Kini sejak bergabung dengan Trevo, Yono mengaku telah memiliki 25 unit kendaraan yang semuanya bisa disewa dengan memanfaatkan aplikasi Trevo. “Saya baru bergabung di Trevo pada Oktober dengan mengandalkan 9 mobil, namun kini saya sudah punya 25 mobil dalam kurun waktu 4 bulan saja. Bahkan saya sedang siapkan untuk menambah 10 unit mobil lagi,” kata Yono.

Kenaikan jumlah mobil yang dimiliki Yono tak terlepas dari kepercayaan industri jasa keuangan yang memberi modal kepadanya. “Awalnya saat mengajukan kredit untuk penambahan mobil, nama saya berada dikategori coll 5 atau adanya penunggakan. Namun setelah pihak jasa keuangan melihat kinerja saya di aplikasi Trevo, maka pengajuan saya untuk menambah mobil diterima. Bahkan tawaran untuk membeli mobil baru selalu datang,” ujarnya.

Soal pendapatan, Yono mengaku pendapatannya meningkat sejak bergabung dengan Trevo. Saat memiliki 9 mobil, pendapatannya mencapai Rp50 juta perbulan. Namun sejak mobilnya bertambah dan bergabung dengan Trevo ditambah juga liburan akhir tahun kemarin, kini pendapatan Yono bisa mencapai Rp100 juta perbulan hanya dari sewa menyewa mobil.

Head of Supply TREVO Indonesia, Aurelius Wisnu menjabarkan Trevo merupakan marketplace digital yang mempertemukan mereka yang membutuhkan kendaraan dengan mereka yang memiliki kendaraan. Dengan menjadi host atau penyewa kendaraan lewat aplikasi Trevo, maka bisa mendapatkan keuntungan dengan asset mobil. “Terlebih akan hadirnya bulan Ramadan dan lebaran. Maka kebutuhan orang untuk bepergian akan meningkat,” katanya.

Bulan Ramadhan biasanya menjadi bulan penuh kegiatan dengan banyaknya acara buka puasa dan berbagai kegiatan rohani lainnya. “Situasi pandemi mungkin akan membuat mobilitas sedikit menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya, tapi kami cukup yakin demand kendaraan akan tetap tinggi,” katanya.

Ia pun memberi gambaran tentang keuntungan dari aplikasi Trevo ini. Misalnya pemilik Toyota Calya dengan harga sewa Rp270.000, jika mobilnya disewa 20 kali selama bulan Ramadan maka bisa mengantongi Rp4.000.000 dengan minim usaha. “Makin aktif menjadi host Trevo, makin besar cuan buat Hari Raya,” tambahnya.