Perkuat modal guna mendanai ekspansi bisnisnya, PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry yang merupakan bagian dari Grup Asia Pulp & Paper (APP) menerbitkan surat utang jangka menengah (medium term notes/MTN) senilai Rp 1 triliun. MTN Lontar Papyrus Pulp & Paper Industri I tahun 2019 ini memiliki tingkat bunga tetap 10,5% per tahun, dengan tenor tiga tahun atau akan jatuh tempo pada 27 Maret 2022.
Seperti dikutip dalam laman PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) di Jakarta, kemarin disebutkan, pembayaran bunga pertama akan dilakukan pada 27 Maret 2020. Sementara, frekuensi pembayaran bunga dilakukan setiap tiga bulan. Untuk aksi korporasi tersebut, PT Sinarmas Sekuritas bertindak sebagai arranger dan PT Bank Negara Indonesia Tbk bertindak sebagai agen pemantau pada aksi penerbitan MTN ini.
Sebagai informasi, Lontar Papyrus merupakan perusahaan yang bergerak di industri kertas dengan pabrik yang berlokasi di Tebing Tinggi, Jambi. Perusahaan telah memulai usaha komersialnya sejak tahun 1976. Total aset perseroan mencapai US$ 2,17 miliar per Juni 2019. Aksi Lontar Papyrus ini menambah daftar perusahaan di bawah kendali Grup Sinar Mas yang menerbitkan MTN sepanjang tahun 2019. Sebelumnya, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) merilis MTN sebesar Rp 2,16 triliun. Surat utang berjangka waktu tiga tahun tersebut dilepas dengan tingkat bunga tetap sebesar 10,25%. Tujuan dari penerbitan MTN adalah untuk refinancing utang perseroan.
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp28,52 miliar atau…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) absen membagikan dividen. Pemegang saham BSDE telah sepakat…
Jaga pertumbuhan harga saham di pasar, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) berencana melakukan pembelian kembali atau…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Caturkarda Depo Bangunan Tbk (DEPO) menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp28,52 miliar atau…
Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) absen membagikan dividen. Pemegang saham BSDE telah sepakat…
Jaga pertumbuhan harga saham di pasar, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) berencana melakukan pembelian kembali atau…