Minat perusahaan untuk mencatatkan saham perdananya di pasar modal hingga akhir tahun cukup besar, meskipun saat ini kondisi pasar saham bergerak cukup fluktuatif. Sebut saja PT Jasa Utama Capital sebagai perusahaan penjamin pelaksana emisi efek saja sudah memiliki pipeline sebanyak tiga perusahaan yang akan melantai di Bursa Efek Indonesia akhir tahun ini.
Direktur Utama PT Jasa Utama Capital, Deddy Suganda Widjaja mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan tiga perusahaan untuk IPO. Dua di antaranya adalah perusaahaan di industri properti dan perusahaan industri panganan cepat saji sosis.”Properti hotel di Bali nilai IPO sekitar Rp 200 miliar dan Kemfood Sosis sekitar Rp 40 miliar. Akhir tahun ini mudah-mudahan jadi karena sudah proses di OJK. Satu lagi saya tidak bisa sebut,” ujarnya di Jakarta, kemarin.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, IGD Nyoman Yetna pernah bilang, minat perusahaan untuk mencari pendanaan di pasar modal melalui penawara umum saham di luar ekspektasi. Bahkan, bursa mengklaim jumlah perusahaan yang telah initial public offering (IPO) melampaui target. Tahun ini, bursa menargetkan jumlah IPO sebanyak 35 perusahaan. Namun jumlah perusahaan yang menyatakan minatnya mencapai 44 perusahaan.
Dia menambahkan, bursa akan terus berupaya melakukan sosialisasi kepada perusahaan-perusahaan untuk mencatatkan sahamnya di pasar modal. Karena dengan listing, keuntungan yang diperoleh perseroan akan lebih besar.Ada dua yang disasar oleh bursa, yakni anak usaha badan usaha milik negara (BUMN) dan anak usaha perusahaan atau emiten yang telah melantai di bursa.
Danai ekspansi jaringan fiber to the home pada 2025, emiten telekomunikasi PT Mora Telematika Indonesia Tbk. (MORA) atau Moratelindo mengalokasikan…
Perkuat struktur permodalan guna mendanai ekspansi bisnisnya, PT Cakra Buana Resources Energi Tbk. (CBRE) berencana melakukan penambahan modal dengan memberikan…
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Papua menyebutkan jumlah investor saham di wilayah setempat mencapai lebih dari 106.542 "single investor identification"…
Danai ekspansi jaringan fiber to the home pada 2025, emiten telekomunikasi PT Mora Telematika Indonesia Tbk. (MORA) atau Moratelindo mengalokasikan…
Perkuat struktur permodalan guna mendanai ekspansi bisnisnya, PT Cakra Buana Resources Energi Tbk. (CBRE) berencana melakukan penambahan modal dengan memberikan…
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Papua menyebutkan jumlah investor saham di wilayah setempat mencapai lebih dari 106.542 "single investor identification"…