KOTA BANDUNG - Pertumbuhan UMKM Dorong Peningkatan Penjualan Mobil Niaga

KOTA BANDUNG 

Pertumbuhan UMKM Dorong Peningkatan Penjualan Mobil Niaga

NERACA

Bandung - Pertumbuhan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mendorong peningkatan penjualan mobil niaga di Indonesia.

"Penjualan mobil niaga terus tumbuh seiring dengan peningkatan sektor usaha, khususnya di sektor usaha kecil dan menengah termasuk tahun 2016," kata Presiden Direktur Tata Motor Distribusi Indonesia Biswadev Sengupta di Bandung, Kamis (25/2).

Menurut Biswadev, persaingan pasar mobil niaga kian ketat dengan peningkatan penyerapan pasar kendaraan itu, khususnya untuk ukuran kecil yang menjadi andalan bagi para pelaku UMKM dalam menunjang operasional usahanya.

Ia menyebutkan, Tata Motor membidik pertumbuhan penjualan kendaraan pada tahun 2016 ini tumbuh sebesar 35 persen dibandingkan tahun 2015 lalu. Pertumbuhan penjualan akan ditopang oleh mayoritas penjualan kendaraan jenis niaga.

Selain membidik sektor jasa di perkotaan, pabrikan otomotif asal India itu juga membidik komunitas UMKM, perkebunan dan pertanian."Salah satunya di Jawa Barat terdapat banyak komunitas perkebunan dan pertanian, seperti Bandung dan Cirebon. Untuk itu kami fokuskan penjualan mobil niaga di kawasan itu," ujar dia.

Biswadev Sengupta mengatakan optimistis itu berdasarkan dari pertumbuhan penjualan Tata Motor tahun lalu yang juga tumbuh sebesar 32 persen, meskipun secara umum pasar otomotif justru turun sebesar 16 persen.

"Di Indonesia tahun lalu pasar otomotif turun, hingga 16 persen, tapi TMDI justru berhasil mencatat pertumbuhan sebesar 32 persen. Kami yakin tahun ini akan tumbuh 35 persen meskipun pasar otomotif juga masih belum benar-benar pulih," kata dia.

Pihaknya membuka layanan terpadu di Bandung kemudian sebulan kemudian menyusul di Cirebon."Jabar merupakan pasar potensial bagi penjualan kendaraan niaga. Bukan hanya bagi pembangunan infrastruktur namun juga dengan tingginya pelaku UMKM," jelas dia.

Sementara itu Eddy Tjoa, Direktur Utama PT Pratama Transindo, sebagai dealer resmi penjualanan di wilayah Jabar, mengatakan penjualan kendaraan niaga di wilayah Bandung ditargetkan mencapai 300 hingga 500 unit hingga akhir tahun. Sementara untuk wilayah Cirebon ditargetkan separuhnya. Ant

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

Indonesia Pastikan Konferensi Ke-19 PUIC Aman dan Lancar

NERACA Jakarta - Indonesia siap menggelar Sidang ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang akan berlangsung pada…

Legislator Banten Minta Pemda Serius Tangani Pengangguran

NERACA Serang - Anggota Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa meminta pemerintah daerah (pemda) baik provinsi, kabupaten kota setempat serius…

Persetujuan Raperda DPRD "Antara Sudah dan Masih Diproses" - LKPJ Realisasi Kinerja APBD 2024 Walikota Depok:

NERACA Depok - Meski proses sudah terlambat sesuai ketentuan peraturan perundangan. DPRD Kota Depok terkesan "Ragu-ragu" untuk memberikan informasi secara…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Indonesia Pastikan Konferensi Ke-19 PUIC Aman dan Lancar

NERACA Jakarta - Indonesia siap menggelar Sidang ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) yang akan berlangsung pada…

Legislator Banten Minta Pemda Serius Tangani Pengangguran

NERACA Serang - Anggota Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa meminta pemerintah daerah (pemda) baik provinsi, kabupaten kota setempat serius…

Persetujuan Raperda DPRD "Antara Sudah dan Masih Diproses" - LKPJ Realisasi Kinerja APBD 2024 Walikota Depok:

NERACA Depok - Meski proses sudah terlambat sesuai ketentuan peraturan perundangan. DPRD Kota Depok terkesan "Ragu-ragu" untuk memberikan informasi secara…

Berita Terpopuler