Sejahteraya Bukukan Rugi Bersih Rp28,5 Miliar

NERACA 

Jakarta  — Kuartal pertama 2025, PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) pengelola rumah sakit (RS) Mayapada milik taipan Dato Sri Tahir mencatatkan rugi bersih sebesar Rp28,5 miliar. Kondisi ini berbalik dibandingkan priode yang sama tahun lalu bukukan laba bersih Rp4,75 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, kemarin.

SRAJ juga mencatatkan pendapatan yang naik 7,2% secara tahunan (year on year/YoY) menjadi Rp800,4 miliar hingga kuartal I/2025, dibandingkan dengan Rp746,1 miliar pada kuartal I/2024. Pendapatan SRAJ dikontribusikan dari pendapatan atas layanan rawat inap sebesar Rp483,3 miliar hingga kuartal I/2025 naik 3% yoy dari Rp468,8 miliar pada kuartal I/2024.

Kemudian, dari rawat jalan yang berkontribusi sebesar Rp317,1 miliar hingga kuartal I/2025, naik 14,3% YoY dari Rp277,2 miliar pada kuartal I/2024. Perseroan juga mencatatkan beban langsung sebesar Rp572,1 miliar hingga kuartal I/2025 membengkak 10% yoy dari beban langsung sebesar Rp519,8 miliar pada kuartal I/2024.

SRAJ juga masih membukukan laba bruto sebesar Rp228,3 miliar hingga kuartal I/2025 meningkat dibandingkan sebesar Rp226,3 miliar hingga kuartal I/2024. Sementara itu, SRAJ juga mencatatkan total aset menjadi Rp7,6 triliun hingga kuartal I/2025, dari Rp5,6 triliun pada Desember 2024.

Selanjutnya, total ekuitas SRAJ menjadi Rp1,5 triliun hingga kuartal I/2025 dari Rp1,8 triliun pada Desember 2024, dan liabilitas menjadi Rp6,1 triliun hingga kuartal I/2025 dari Rp3,8 triliun pada Desember 2024. Sebagai informasi, tahun ini perseroan menargetkan memiliki 10-12 rumah sakit.

Corporate Secretary SRAJ, Arie Farisandi mengatakan, perseroan menargetkan rumah sakit di kota besar, dan tetap fokus untuk mengoptimalkan operasional rumah sakit yang sudah ada."Perseroan menargetkan untuk memiliki 10-12 rumah sakit di kota besar,"ujarnya.

Dia menjelaskan bahwa pada 2025, perseroan akan melanjutkan pembangunan Mayapada Hospital Jakarta Timur, serta memulai pembangunan Mayapada Apollo Batam International Hospital dan proyek perluasan Mayapada Hospital Jakarta Selatan. Kemudian, dia menyampaikan bahwa perseroan telah membuka satu unit rumah sakit yang baru yaitu Mayapada Hospital Nusantara yang berlokasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Adapun dengan adanya penambahan ini maka SRAJ telah memiliki 7 unit rumah sakit, di antaranya Mayapada Hospital Tangerang, Mayapada Hospital Jakarta Selatan, Mayapada Hospital Bogor, Mayapada Hospital Kuningan, Mayapada Hospital Surabaya, Mayapada Hospital Bandung, dan Mayapada Hospital Nusantara."Perseroan juga terus berkomitmen dalam mengembangkan dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang diberikan," ujarnya.

Menurutnya, komitmen tersebut dapat terlihat melalui angka pendapatan perseroan pada 2024 yang tumbuh di atas 20% dan EBITDA yang tumbuh di atas 30%. Dia menjelaskan bahwa rasio tempat tidur rumah sakit terhadap populasi di Indonesia saat ini sebesar 0,6 tempat tidur per 500 orang, ini masih di bawah rata-rata global untuk negara OECD yang seharusnya 1 tempat tidur per 500 orang dan 5 tempat tidur per 1.000 orang. Hal ini membuat permintaan dan pasar yang cukup bagi setiap pemain kesehatan untuk tumbuh di Indonesia.

BERITA TERKAIT

Laba Bersih PT Timah Melesat Tajam 295%

NERACA Jakarta – Kuartal pertama 2025, PT Timah Tbk (TINS) mencatatkan kenaikan laba bersih dan pendapatan. Dimana emiten tambang dan…

Penjualan Buyung Poetra Terkoreksi 27,0%

NERACA Jakarta -Emiten produsen beras ternama merek ‘Topi Koki’,  PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI)  mencatat penjualan bersih sebesar Rp365,3…

Kapitalisasi Pasar BEI Sepekan Tumbuh 2,33%

NERACA Jakarta -PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kapitalisasi pasar saham sepekan kemarin mengalami kenaikan sebesar 2,33% menjadi Rp11.831 triliun…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Laba Bersih PT Timah Melesat Tajam 295%

NERACA Jakarta – Kuartal pertama 2025, PT Timah Tbk (TINS) mencatatkan kenaikan laba bersih dan pendapatan. Dimana emiten tambang dan…

Penjualan Buyung Poetra Terkoreksi 27,0%

NERACA Jakarta -Emiten produsen beras ternama merek ‘Topi Koki’,  PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI)  mencatat penjualan bersih sebesar Rp365,3…

Kapitalisasi Pasar BEI Sepekan Tumbuh 2,33%

NERACA Jakarta -PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kapitalisasi pasar saham sepekan kemarin mengalami kenaikan sebesar 2,33% menjadi Rp11.831 triliun…