NERACA
Jakarta – Jaga dominasi kepemilikan saham, PT Sinar Eka Selaras (SES) yang merupakan anak usaha PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) meningkatkan modal disetor PT MST Golf Indonesia (MGI). Peningkatan modal itu dilakukan SES dengan melakukan penyetoran tambahan saham baru MGI sebanyak 15.729 lembar senilai Rp15,729 miliar.
Amelia Allen, Sekretaris Perusahaan ERAA dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengemukakan, alasan dan pertimbangan dilakukannya transaksi afiliasi adalah untuk mempertahankan kepemilikan saham SES dalam MGI. “Dana penambahan setoran modal berasal dari kas internal SES,”ujarnya.
Menurut Amelia, setelah transaksi penyertaan modal tersebut, modal disetor MGI pun meningkat menjadi Rp160 miliar dari sebelumnya sebesar Rp128 miliar. Adapun kepemilikan saham SES atas MGI sebesar 49% dan investor lainnya 51%. Perubahan modal dasar dan jumlah modal ditempatkan dan disetor tersebut, lanjutnya, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Para Pemegang Saham MGI No. 03, dibuat dihadapan Fandi Aryana S.H., M.Kn. Notaris di Kota Cilegon.
Selain itu, kata Amelia, Akta tersebut telah memperoleh pengesahan Menkumham Republik Indonesia (RI) melalui Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, tanggal 18 Oktober 2024 dengan Nomor AHU-AH.01.03-0202597 bahwa pemegang saham MGI telah menyetujuinya.
Sekedar informasi, PT Sinar Eka Selaras (SES) merupakan perusahaan terafiliasi oleh ERAA dengan kepemilikan saham langsung sebesar 80%. Sedangkan PT MST Golf Indonesia (MGI) merupakan perusahaan terafiliasi oleh perseroan (ERAA) dengan kepemilikan tidak langsung melalui SES saat ini sebesar 49%.
Di semester pertama 2024, ERAA mencatatkan kenaikan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 14,2% secara tahunan atau YoY. Melanjutkan momentum pertumbuhan pada kuartal 1 2024, pertumbuhan profitabilitas ini didukung oleh kenaikan penjualan bersih sebesar Rp 33,1 triliun atau meningkat 14,6% YoY sehingga laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 523,6 miliar.
Wakil Direktur Utama PT Erajaya Swasembada, Hasan Aula pernah mengatakan, perseroan menikmati hasil positif selama satu semester berkat sejumlah inisiatif untuk meningkatkan optimalisasi produktivitas gerai yang sudah dibuka dalam dua tahun terakhir. "Dalam waktu yang sama, kami juga memastikan portofolio produk yang ditawarkan melalui jaringan gerai, khususnya handset dan aksesoris, bisa menjawab beragam kebutuhan gaya hidup dari pelanggan setia, termasuk juga memanfaatkan momentum seperti tahun ajaran baru sekolah,”ujarnya.
Genjot pertumbuhan transaksi dan bisnisnya, JCB International Co., Ltd., anak perusahaan untuk operasional internasional dari JCB Co., Ltd., satu-satunya merek…
Sehubungan dengan pernyataan resmi dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia mengenai proses hukum atas pemberian fasilitas kredit kepada PT Sritex pada…
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.yang diselenggarakan Rabu (21/5) telah menyetujui laba bersih…
Genjot pertumbuhan transaksi dan bisnisnya, JCB International Co., Ltd., anak perusahaan untuk operasional internasional dari JCB Co., Ltd., satu-satunya merek…
Sehubungan dengan pernyataan resmi dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia mengenai proses hukum atas pemberian fasilitas kredit kepada PT Sritex pada…
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk.yang diselenggarakan Rabu (21/5) telah menyetujui laba bersih…