NERACA
Jakarta - Sampai dengan Mei 2024, PT BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) mencatatkan nilai dana kelolaan (Asset Under Management/AUM) tumbuh hampir 7% year-on-year (yoy) menjadi Rp31,97 triliun dibandingkan capaian priode yang sama tahun lalu Rp30 triliun,“Pangsa pasar BRI-MI pun menjadi 6,6 persen dari industri reksa dana nasional. Hal ini menunjukkan minat investor yang terus meningkat terhadap produk-produk unggulan milik BRI-MI,” kata Direktur Utama BRI-MI, Tina Meilina dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Disampaikannya, terdapat empat produk unggulan BRI-MI yang menjadi pendorong pertumbuhan kinerja perseroan selama lima bulan pertama tahun ini dengan mencatatkan pertumbuhan di atas 10% untuk periode berjalan (year-to-date/ytd) per 6 Juni. Salah satu dari produk tersebut, lanjutnya, adalah Reksa Dana BRI G20 Sharia Equity Fund Dollar (G20) yang menawarkan investasi berbasis syariah dengan eksposur dolar pada pasar global.
Produk tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 150,60% ytd menjadi Rp58,03 miliar per 6 Juni 2024 dari sebelumnya Rp23,16 miliar pada akhir Desember 2023. Tina menyatakan bahwa produk lainnya, yakni Reksa Dana BRI Seruni Pasar Uang Syariah (SPUS), mengalami pertumbuhan AUM dari Rp38,07 miliar pada akhir Desember 2023 menjadi Rp81,02 miliar per 6 Juni 2024, atau sebesar 112,84% ytd.
Sementara itu, AUM di Reksa Dana BRI Gamasteps Pasar Uang (GamaSteps) naik 45,47 persen ytd menjadi Rp517,03 miliar per 6 Juni 2024 dari RpRp355,42 miliar pada akhir Desember 2023. Kemudian, produk terakhir yang mengalami kenaikan AUM di atas 10% ytd adalah Reksa Dana BRI Balanced Regular Income Fund (BRIF) yang tumbuh 14,11% ytd dari Rp2,38 triliun pada akhir Desember 2023 menjadi Rp2,72 triliun per 6 Juni 2024.
Tina menuturkan bahwa pihaknya pun berkomitmen untuk terus melakukan inovasi produk untuk memberikan solusi terhadap perkembangan pasar dan kebutuhan investor.“Fokus kami adalah memberikan solusi investasi dengan mengedepankan risk-adjusted return dan sesuai kebutuhan investor. Dengan begitu, BRI-MI senantiasa menghadirkan produk sesuai dengan profil risiko dan tentunya dengan imbal hasil yang optimal serta peningkatan pelayanan investasi bagi para investor," ujarnya.
Asal tahu saja, dalam memacu pertumbuhan bisnisnya perseroan terus berupaya memberikan layanan investasi reksa dana terbaik. Kemudian kepercayaan seluruh pemangku kepentingan BRI-MI dan dukungan sinergi dengan Bank BRI selaku induk perusahaan, menjadi salah satu kunci utama kesuksesan BRI-MI. “Dengan memaksimalkan sinergi dengan Bank BRI selaku pemegang saham mayoritas dan sebagai salah satu bank terbesar di Tanah Air, yang dilengkapi dengan jaringan terluas dan jumlah nasabah terbanyak, BRI-MI tentunya akan terus berupaya untuk memanfaatkan keunggulan induk usahanya secara optimal untuk menjaring lebih banyak nasabah ritel,”katanya.
Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…
NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…
Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…
Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…
NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…