Kemenkumham Berikan Penghargaan Bagi Insan Kekayaan Intelektual 2024

NERACA

Jakarta - Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) memberikan penghargaan kepada beberapa insan Kekayaan Intelektual (KI) 2024, yaitu kreator dan inovator yang berpartisipasi dalam pengembangan KI di Indonesia.

Penghargaan itu diserahkan secara langsung oleh Menkumham Yasonna H. Laoly dalam salah satu acara rangkaian Peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia Tahun 2024, yaitu Forum Indikasi Geografis (IG) Nasional, Temu Bisnis, dan Apresiasi Insan KI 2024 di Hotel Shangri-la, Jakarta, Rabu (12/6).

Yasonna mengatakan bahwa KI berpotensi untuk menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi dan daya saing bangsa.

Kemenkumham pun menyatakan komitmennya untuk mengembangkan ekosistem KI di Indonesia yang berselaras dengan visi Indonesia Tahun 2045, yaitu menuju Indonesia emas, dengan berkolaborasi dan bersinergi bersama para pihak.

“Kedepan, saya menantikan konsistensi, kehadiran, dan peran serta seluruh elemen dalam ekosistem Kekayaan Intelektual untuk terus bersinergi dan berkolaborasi untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 sebagai negara nusantara yang berdaulat, maju, dan berkelanjutan melalui kreativitas dan inovasi,” ucapnya.

Salah satu penerima penghargaan adalah Ketua Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell Universitas Airlangga, Dr. Purwati yang mendapatkan penghargaan World Intellectual Property Organization (WIPO) National Award for Inventor.

Ia mengatakan, penelitian terkait dengan stem cell telah dilakukan sejak tahun 2009. Hingga tahun 2023, timnya telah memiliki 13 jenis varian hilirisasi terkait dengan stem cell dan variannya.

Ia bercerita bahwa pada awalnya, terdapat banyak rintangan dan hambatan dalam mendaftarkan paten, seperti revisi dan pemeliharaan paten. Namun, masalah itu dapat terselesaikan dengan bantuan dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham.

“Saat ini kami juga sedang mengembangkan terkait dengan Genetic Engineering dan Gene Therapy. Sekarang sedang running riset, tidak lama lagi akan didaftarkan. Ini merupakan hal yang baru, bahkan di dunia internasional. Sehingga, harapan kami dengan adanya penelitian ini, Indonesia tidak akan tertinggal,” kata dia.

Berikut daftar penerima anugerah Kekayaan Intelektual Indonesia 2024:

- WIPO Award

1. Ketua Pusat Penelitian dan Pengembangan Stem Cell Universitas Airlangga Dr. Purwati - WIPO National Award for Inventor

2. Itang Yunasz Ready to Wear - WIPO National Award for Creativity

3. Pusat Penelitian Nanosains dan Nanoteknologi ITB - WIPO National Award for Enterprises

4. Muhammad DeLiang Al-Farabi - WIPO National Award for Schoolchildren

- Penghargaan Kekayaan Intelektual Nasional

1. Universitas Andalas - Perguruan tinggi dengan Kekayaan Intelektual terbanyak pada Tahun 2023

2. Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta - Pemerintah daerah yang memfasilitasi permohonan Kekayaan Intelektual terbanyak pada Tahun 2023

3. PT. Budi Agung Sentosa - Perusahaan dengan Kekayaan Intelektual terdaftar terbanyak pada Tahun 2023

4. K.H. Ahmad Rikza Muqtafa - Individu dengan Kekayaan Intelektual terdaftar terbanyak pada Tahun 2023

5. Masyarakat Peduli Indikasi Geografis (MPIG) Kopi Arabika Koerintji Provinsi Jambi - Lembaga perwakilan masyarakat pemilih Indikasi Geografis terbaik

 

Ant

 

 

BERITA TERKAIT

Eks Pimpinan KPK: Pertemuan Alex-Eko Darmanto Tidak Bermasalah

NERACA Jakarta - Pimpinan KPK Periode 2015-2019 Irjen Pol (Purn) Basaria Panjaitan menilai tidak ada yang salah dalam pertemuan antara…

Pakar: Pemerintahan Baru Bisa Lebih "Concern" Terkait Pelindungan Data

NERACA Semarang - Pakar keamanan siber Dr. Pratama Persadha berharap pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto lebih concern…

Investigator Pegang Peranan Penting Bagi Kejaksaan Ungkap Kasus

NERACA Jakarta - Koordinator Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung RI Neva Sari Susanti mengatakan peran akuntan publik…

BERITA LAINNYA DI Hukum Bisnis

Eks Pimpinan KPK: Pertemuan Alex-Eko Darmanto Tidak Bermasalah

NERACA Jakarta - Pimpinan KPK Periode 2015-2019 Irjen Pol (Purn) Basaria Panjaitan menilai tidak ada yang salah dalam pertemuan antara…

Pakar: Pemerintahan Baru Bisa Lebih "Concern" Terkait Pelindungan Data

NERACA Semarang - Pakar keamanan siber Dr. Pratama Persadha berharap pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden RI Prabowo Subianto lebih concern…

Investigator Pegang Peranan Penting Bagi Kejaksaan Ungkap Kasus

NERACA Jakarta - Koordinator Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum Kejaksaan Agung RI Neva Sari Susanti mengatakan peran akuntan publik…