Bantu kelancaran para jamaah haji menjalankan ibadahnya, khususnya pada lansia, BSI Maslahat dan Bank BSI menyerahkan wakaf 20 kursi roda kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Makassar. Penyerahan bantuan dilakukan di Sekretariat PPIH Embarkasi Makassar. Wakaf kursi roda ini merupakan wujud dukungan BSI dan BSI Maslahat untuk Program Haji Ramah Lansia dan Disabilitas.

Area Manager BSI Area Makassar, Ichsan Mahyudi dalam siaran persnya di Makassar kemarin mengatakan, bantuan ini merupakan bentuk kerjasama dan dukungan kepada Kementerian Agama dan perhatian khusus BSI dan BSI Maslahat pada layanan tamu Allah. “Tidak hanya layanan finansial berupa penukaran riyal saat di asrama haji, BSI pun mencoba memaksimalkan pelayanan kesehatan melalui kursi roda ini,” ungkap Ichsan.

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Sulsel, Ikbal Ismail mengungkapan terima kasihnya atas dukungan yang diberikan BSI dan BSI Maslahat untuk Program Haji Ramah Lansia dan Disabilitas."Alhamdulillah terima kasih sebesar-besarnya kepada bank BSI dan BSI Maslahat untuk bantuan 20 buah kursi roda. Bantuan ini sangat membantu Program Haji Ramah Lansia kami, hingga mereka bisa melakukan ibadah haji dengan nyaman dan mudah. Tentu ini juga memudahkan jalan mereka tiba di Baitullah meraih haji mabrur, dan BSI pun mendapat kebaikan dari doa-doa para tamu Allah,”  ujar Ikbal.

PPIH Embarkasi Makassar memastikan sudah 99% persiapan menyambut para calon tamu Allah yang berjumlah di embarkasi Makassar dari 8 Provinsi sebanyak 16.669 orang dengan rincian jemaah haji 16.343orang, Petugas Haji Daerah (PHD) 121 orang dan petugas PPIH Kloter 205 berjumlah 442 orang. PPIH Embarkasi Makassar akan fokus dalam penanganan jemaah haji lanjut usia (lansia) yang jumlahnya 1.388 orang atau mencapai 30%.

Masih dalam menjalankan misi kemanusiaannya, BSI Maslahat Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Banjir Bandang dan Longsor Sumatera Barat. BSI Maslahat bersama BSI Area Padang menyalurkan bantuan kepada penyintas banjir bandang dan longsor Sumatera Barat. Bantuan senilai Rp200 juta ini diserahkan langsung oleh Ari Yusnairy Muslim, RCEO 3 BSI Palembang kepada Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi di kantor Gubernur Sumatera Barat.

Bantuan disalurkan dalam bentuk peralatan untuk perbaikan rumah dan kebutuhan pokok masyarakat terdampak di wilayah Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar dan Kota Bukittinggi.  RCEO 3 BSI Palembang, Ari Yusnairy Muslim mengungkapkan keprihatinannya terhadap situasi yang dihadapi oleh masyarakat terdampak akibat banjir bandang yang melanda wilayah Sumbar.“Semoga bantuan ini sedikit meringankan beban yang menimpa saudara kita. Selain itu, BSI dan BSI Maslahat juga turut memfasilitasi tenaga medis guna memberikan layanan kesehatan secara mobile, serta mendirikan posko dapur umum di lokasi bencana untuk menyediakan makanan bagi masyarakat penyintas banjir.”ujarnya.

Kata Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro, pihaknya dan BSI terus mengupayakan dengan cepat dalam tanggap bantu penyintas bencana.“Kami terus berupaya untuk cepat dalam tanggap bantu penyintas bencana. Mudah-mudahan bantuan ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan primer dan sekunder para penyintas.”tandasnya.

Para penyintas saat ini sangat membutuhkan bantuan kita semua. Mereka membutuhkan makanan siap saji, hygiene kit, perlengkapan ibu dan bayi, selimut, air mineral, dan alat sholat. Setiap bantuan dari kita sangat berarti bagi mereka.