NERACA
Jakarta - Cendekiawan Muslim Prof Nadirsyah Hosen menyatakan persoalan yang dikeluhkannya terhadap Aqua dan CNN sudah selesai dan tidak perlu diperpanjang lagi. Hal itu disebabkan sudah adanya tanggapan dari keduanya untuk menjelaskan persoalan yang dikeluhkan dan meminta maaf atas dampak yang terjadi akibat kesalahan informasi pada artikel yang kini telah di takedown (dihapus) dari situs berita CNN sesuai permintaannya.
“Saya bersyukur atas respon cepat dari pihak Danone Indonesia serta CNN Indonesia menanggapi protes saya. Jadi sudah selesai masalahnya dan tidak usah dipersoalkan lagi,” ujar Nadirsyah melalui akun resmi Instagramnya.
Dia mengatakan pihak Aqua sudah melakukan komunikasi dan memberi penjelasan serta meminta maaf atas dampak dari artikel yang mengutip Nadirsyah tanpa meminta konfirmasi terlebih dahulu. “Tapi artikel tersebut sudah ditakedown (dihapus) dari website dan hak jawab saya sudah diberikan. Jadi, mari kita hormati semua itikad baik mereka dalam menyelesaikan masalah kemarin itu,” ucapnya.
Sebelumnya, sehubungan dengan artikel Brand Newsroom dengan judul "Kecam Agresi Israel, Aqua Gelar Aksi Nyata Dukung Palestina" yang tayang di CNNIndonesia.com pada Senin (13/5), pihak Danone Indonesia telah menghubungi Prof Nadirsyah Hosen untuk memberikan penjelasan.
"Alhamdulillah kami berkesempatan untuk berkomunikasi langsung dengan Prof Nadirsyah Hosen dan menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat artikel dimaksud. Kami menyadari ada kesalahan dalam proses pengambilan informasi yang bisa menimbulkan insinuasi yang dapat merugikan reputasi Prof Nadirsyah sebagai intelektual yang independen dan tidak terafiliasi oleh kepentingan bisnis," kata Arif Mujahidin, Corporate Communications Director Danone Indonesia.
"Kami sangat menghormati Prof Nadirsyah Hosen sebagai intelektual Muslim yang independen. Perlu kami sampaikan bahwa beliau tidak ada kaitan atau afiliasi apapun dengan merk atau perusahaan kami," tambah Arif.
Sementara itu, Titin Rosmasari mewakili Redaksi CNNIndonesia.com mengatakan artikel terkait sudah diturunkan oleh CNNIndonesia.com sejak keberatan dilayangkan oleh Nadirsyah. "CNNIndonesia.com telah menurunkan berita terkait karena adanya kesalahan proses dalam pengumpulan dan validasi informasi oleh pihak agency. Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dan menjadikan ini catatan agar kesalahan serupa tidak terjadi lagi," katanya.
Banyak netizen yang berkomentar positif atas penyelesaian masalah kesalahpahaman ini. “Nah begini ini, baguslah, menggunakan hak jawab dan hak koreksi memang cara paling profesional terkait persoalan dalam pemberitaan,” kata Mochammad Fajar Izzuo (@mochammad_luzzi).
“Alhamdulillah… semoga tidak ada yang nggoreng,” kata Sri Purwandhari (@budendhari). Mohar
NERACA Jakarta - Kementerian Koperasi (KemenKop) dan Perum Bulog berencana melakukan sinergi dan kerja sama terkait penyerapan komoditas pangan yang…
NERACA Jakarta - tvOne dengan penuh rasa duka, mengabarkan telah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya insan terbaik kami. Kendaraan yang…
NERACA Jakarta – Pelatihan literasi keuangan kepada nasabah PNM selama Bulan Inklusi Keuangan 2024 mencapai 2.000 pelatihan dengan cakupan 52…
NERACA Jakarta - Kementerian Koperasi (KemenKop) dan Perum Bulog berencana melakukan sinergi dan kerja sama terkait penyerapan komoditas pangan yang…
NERACA Jakarta - tvOne dengan penuh rasa duka, mengabarkan telah terjadi kecelakaan yang mengakibatkan hilangnya insan terbaik kami. Kendaraan yang…
NERACA Jakarta – Pelatihan literasi keuangan kepada nasabah PNM selama Bulan Inklusi Keuangan 2024 mencapai 2.000 pelatihan dengan cakupan 52…