Sekda Sebut Capaian Reformasi Birokrasi Pemprov Banten Meningkat

NERACA

Serang - Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten Virgojanti menyebutkan capaian Reformasi Birokrasi (RB) Provinsi Banten juga mengalami peningkatan terutama dalam aspek kelembagaan yang efektif dan efisien.

"Ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Provinsi Banten serius dalam mencapai tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) serta melakukan pembaharuan dan perubahan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama terhadap aspek kelembagaan yang efektif dan efisien," kata Virgojanti di Serang, dikutip Antara, kemarin.

Maka dari itu, kata Virgojanti, berkaitan dengan capaian Reformasi Birokrasi yang mengalami peningkatan karena dipengaruhi capaian Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP).

"SAKIP-nya bagus ini juga dapat mempengaruhi capaian Reformasi Birokrasi agar terwujudnya tata Kelola pemerintahan yang baik,” kata Virgojanti.

Ia mengatakan, Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK - RI) baru selesai melaksanakan pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Banten tahun 2023. Ia menyampaikan rasa syukur karena Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas LKPD Pemprov Banten tahun 2023. 

"Pemprov Banten sudah memperoleh opini WTP sebanyak delapan kali berturut-turut. Kinerja ini tentunya merupakan kinerja kita Bersama," kata Virgojanti.

“Kinerja ini kita pertahankan bahkan kita tingkatkan kembali bukan hanya dari sisi pelaksanaan keuangan-nya saja tetapi termasuk di dalam pelaksanaan kegiatannya lebih berkualitas dan memiliki dampak signifikan terhadap tugas pokok dan fungsi Pemerintah Provinsi Banten,” kata Virgojanti menambahkan.

Virgojanti menegaskan para aparatur di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mempersiapkan diri dalam menyongsong pelaksanaan evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) untuk segera mempersiapkan sejak dini kebutuhan pencapaian target berupa terpenuhinya sejumlah dokumen sebagaimana dipersyaratkan dalam 4 (empat) indikator yaitu pencapaian kinerja seperti Renstra, perjanjian kinerja maupun sejumlah dokumen lainnya serta indikator perencanaan kinerja, pelaporan kinerja dan, evaluasi kinerja.

“Untuk SAKIP kita apresiasi dan mendapatkan penilaian baik. Tentunya masih terdapat beberapa kekurangan yang harus kita perbaiki terutama evidence-evidence dan pohon kinerja-nya kita utamakan agar pencapaiannya sangat baik,” kata Virgojanti.

Virgojanti mengajak semua aparatur di Provinsi Banten dapat menghasilkan kinerja yang terbaik agar dapat dipersembahkan untuk masyarakat di Provinsi Banten.

"Ini harus menjadi komitmen kita bersama,” pungkas dia. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

WWF Perkenalkan Subak sebagai Pengelolaan Air Berbasis Kearifan Lokal

  NERACA Nusa Dua  -  Bali memiliki pola pengelolaan air bernama Subak yang diperkenalkan dalam World Water Forum (WWF) ke…

World Water Forum 2024, Fokuskan Air Bersih untuk Semua

  NERACA Bali - World Water Forum 2024 di Bali menjadi platform ideal dalam memperkuat komitmen global terhadap pemerataan akses…

Sat Pol PP dan Damkar Kota Sukabumi Gandeng KPPBC TMP A Bogor - Berantas Peredaran Rokok Ilegal

NERACA Sukabumi - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Sat Pol PP dan Damkar) Kota Sukabumi, kembali menggandeng…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

WWF Perkenalkan Subak sebagai Pengelolaan Air Berbasis Kearifan Lokal

  NERACA Nusa Dua  -  Bali memiliki pola pengelolaan air bernama Subak yang diperkenalkan dalam World Water Forum (WWF) ke…

World Water Forum 2024, Fokuskan Air Bersih untuk Semua

  NERACA Bali - World Water Forum 2024 di Bali menjadi platform ideal dalam memperkuat komitmen global terhadap pemerataan akses…

Sat Pol PP dan Damkar Kota Sukabumi Gandeng KPPBC TMP A Bogor - Berantas Peredaran Rokok Ilegal

NERACA Sukabumi - Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Sat Pol PP dan Damkar) Kota Sukabumi, kembali menggandeng…