PT BW Plantation Tbk (BWPT) hingga saat ini telah mencairkan fasilitas pinjaman sebesar Rp1,2 triliun dari total fasilitas yang diperoleh perseroan pada tahun ini sebesar Rp2,1 triliun. Sekretaris Perusahaan BWPT Kelik Irwantono mengatakan, fasilitas pinjaman dari BRI maupun BNI yang sudah dicairkan masing-masing senilai Rp600 miliar. "Fasilitas pinjaman yang sudah dicairkan tersebut untuk penanaman dan perawatan tanaman," katanya di Jakarta, Kamis (20/9).
Perseroan pada tahun ini telah mendapatkan fasilitas pinjaman dengan total nilai mencapai Rp2,1 triliun. Fasilitas pinjaman berasal dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) sebesar Rp1,3 triliun dan sisanya Rp800 miliar dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).
Lebih lanjut Kelik menjelaskan, sisa fasilitas pinjaman dari dua bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut sebesar Rp900 miliar. Rinciannya, Rp700 miliar fasilitas pinjaman dari BRI dan Rp200 miliar dari BNI.
Sisa fasilitas pinjaman ini, menurut Kelik, mayoritas akan digunakan pada tahun depan untuk perawatan tanaman belum menghasilkan dan pembangunan pabrik IV di Kalimantan Timur. (bani)
Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…
Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…
PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…
Di kuartal pertama 2024, bank bjb berhasil meraup laba sebelum pajak hingga Rp453 miliar tumbuh 1,6% year on year (yoy)…
Emiten properti, PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk (Ingria) mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Dalam laporan keuangan yang…
PT Mandiri Sekuritas kembali dipercaya pemerintah untuk memasarkan instrumen investasi berbasis syariah yaitu Surat Berharga Negara (SBN) Retail jenis Sukuk…