Tingkatkan Produksi Minyak - Sele Raya Belida Sukses Produksi Lebih dari 2800 BOEPD

Kejar pertumbuhan produksi minyak, PT Sele Raya Belida sebagai operator Sumur Sungai Anggur Selatan-1 (SAS-1) yang berada pada Wilayah Kerja Belida, Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan berhasil berproduksi lebih dari 2800 BOEPD yang dimulai dari 18 Januari 2024 atau bertambah lebih dari 1600 barel minyak equivalent per hari diawal tahun 2024.

General Manager Sele Raya Belida, Juchiro Tampi dalam siaran persnya di Muara Enim, Senin (22/1) mengungkapkan bahwa produksi minyak akan ditingkatkan kembali seiring dengan rencana monetisasi gas asosiasi Sumur Sungai Anggur Selatan yang diharapkan bisa dimulai pada tahun 2024 ini, persetujuan SKK Migas dan  dispensasi Dirjen Migas terkait gas suar.“Pada tahun ini, pengembangan proyek dan produksi sumur SAS-1, jika memungkinkan akan terus kita dorong untuk peningkatakan kapasitas produksi maksimal, bulan depan kita coba naikan diangka 3000 BOPD,”ujarnya.

Untuk pengembangan lapangan, SKK Migas dan Sele Raya Belida saat ini melakukan kegiatan akuisisi seismik 3D untuk mengetahui potensi pengembangan dari struktur temuan Sungai Anggur Selatan ini, dan direncanakan akan dilakukan pemboran sumur appraisal.“Pemboran sumur baru akan persiapan dengan berkordinasi bersama SKK Migas agar direalisasikan segera,” kata Doni Argiyanto, Exploration & Exploitation Manager PT Sele Raya Belida.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D. Suryo Dipuro mengatakan upaya peningkatan produksi minyak dan gas bumi, merupakan upaya yang dilakukan SKK Migas dan KKKS untuk mendorong dan merealisasikan program 1 Juta Barel Minyak (BOPD) dan 12 Miliar Kaki Kubik Gas (BSCFD) di tahun 2030.“Ini kita terus kita dorong, tidak hanya  Seleraya Belida tapi KKKS lain juga terus kita dorong untuk peningkatan produksi dan pemboran karena kita ada kita ada concern exploration investmen and production,” kata Hudi.

SKK Migas, Sele Raya Belida berharap peningkatan produksi dari Sumur Sungai Anggur Selatan-1 ini dan rencana pemboran dapat memberikan kontribusi yang positif untuk masyarakat sekitar lokasi sumur dan mendukung peningkatan produksi migas nasional.

BERITA TERKAIT

Angkut Bijih Nikel di Sulawesi Tenggara - Transcoal Pacific Kantongi Kontrak US$183 Juta

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) agresif memburu kontrak baru. Teranyar, perseroan telah menandatangani kontrak…

Harita Nickel Bagikan Dividen Rp1,91 Triliun

NERACA Jakarta — Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) atau Harita Nickel memutuskan pembagian…

Operasikan Pabrik Baru - Buyung Poetra Targetkan Penjualan Rp1,43 Triliun

NERACA Jakarta – Emiten produsen beras ternama merek ‘Topi Koki’, PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) menargetkan penjualan sebesar Rp1,43…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Angkut Bijih Nikel di Sulawesi Tenggara - Transcoal Pacific Kantongi Kontrak US$183 Juta

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT Transcoal Pacific Tbk (TCPI) agresif memburu kontrak baru. Teranyar, perseroan telah menandatangani kontrak…

Harita Nickel Bagikan Dividen Rp1,91 Triliun

NERACA Jakarta — Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham, PT Trimegah Bangun Persada Tbk. (NCKL) atau Harita Nickel memutuskan pembagian…

Operasikan Pabrik Baru - Buyung Poetra Targetkan Penjualan Rp1,43 Triliun

NERACA Jakarta – Emiten produsen beras ternama merek ‘Topi Koki’, PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) menargetkan penjualan sebesar Rp1,43…