NERACA
Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan transformasi digital pada proses logistik dan ekspor-impor berdampak baik pada peningkatan dan kepastian ekonomi Indonesia. “Transformasi digital mengubah pola kerja manual/hardcopy/inhouse menjadi berbasis digital untuk setiap layanan pemerintah sejak sebelum kedatangan, saat kedatangan, proses cargo clearance, sampai dengan cargo clearance menuju pasar domestik, hanya melalui Sistem Indonesia National Single Window (SINSW),” kata Sri Mulyani di Jakarta, Selasa (28/11).
Untuk itu, Lembaga National Single Window (LNSW) Kementerian Keuangan mematangkan penguatan INSW dengan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Dewan Pengarah periode II tahun 2023. Rapat tersebut membahas empat isu strategis, yakni tata kelola data dan informasi pada SINSW, Service Level Agreement dan Business Continuity Plan, Unit Layanan Single Window (ULSW), dan Harmonisasi Kode Pelabuhan/Bandara.
Rapat bertujuan untuk memperbaiki tata kelola ekspor impor untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan pelayanan kepada para pelaku usaha. Menkeu juga melaporkan berbagai potensi pengembangan INSW/SINSW yang tentunya juga membutuhkan harmonisasi, sinkronisasi, dan simplifikasi proses bisnis dan integrasi sistem dari berbagai kementerian/lembaga (K/L) dalam pengembangannya.
Potensi pengembangan itu di antaranya penguatan Maritime Single Window, sistem tracking dokumen dan barang, SPBE (MPP Digital dan SMART ASN), support system dan infrastruktur Badan Karantina Indonesia, Technical Assistance Pengembangan National Single Window, dan fasilitas layanan B2B dalam kerangka logistik.
“Kami tentunya mengharapkan dukungan dari semua K/L, sehingga kita akan semakin meningkatkan sistem informasi bagi pelaku usaha, untuk meningkatkan kegiatan ekonominya juga,” ujar Menkeu. Rapat Koordinasi tersebut berlangsung di ruang Graha Sawala, Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, Senin (27/11), dan turut melibatkan 17 K/L yang menjadi anggota dari Dewan Pengarah INSW.
NERACA Jakarta – Pemerintah menyerap penerimaan negara bukan pajak (PNBP) senilai Rp115,9 triliun per 31 Maret 2025, setara 22,6…
NERACA Jakarta - Perekonomian Jakarta diperkirakan tetap tumbuh kuat, sedikit di bawah titik tengah kisaran 4,6-5,4 persen sepanjang tahun…
NERACA Jakarta - Filantropi sekaligus pebisnis asal Amerika Serikat (AS) Bill Gates, menunjukkan komitmennya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan global…
NERACA Jakarta — Kantar Worldpanel Indonesia merilis laporan tahunan Brand Footprint 2025. Laporan tersebut mengukur brand FMCG yang paling banyak…
NERACA Jakarta – Confluent, Inc., pelopor data streaming, menghadirkan Data Streaming World Tour di Jakarta pada Kamis (8/5). Acara…
NERACA Jakarta – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) sedang menyusun rencana aksi untuk menindaklanjuti kebijakan Zero Over Dimension and Over…