Membantu sesama dengan memanfaatkan sampah botol plastik menjadi inisiasi The Body Shop yang berkomitmen untuk terus mengampanyekan program "Bring Back Our Bottles" atau mengembalikan kemasan produk The Body Shop untuk memproduksi kaki palsu dari daur ulang plastik. Langkah ini selain bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan juga dukungan perseroan dalam menjalankan bisnis produk kecantikan berkelanjutan.
Corporate values manager The Body Shop Indonesia, Dita agustia mengatakan, program yang sudah berjalan sejak 2008 ini, ingin menjadikan Ramadhan tahun ini untuk bisa memberikan manfaat pada masyarakat luas."Jadi kami melihat dari Ramadhan tahun ini kami ingin bisa memberikan manfaat yang lebih luas lagi tidak hanya batasan pada The Body Shop tapi bisa memberikan manfaat bagi banyak orang, karena kami melihat bahwa sebenarnya sampah kemasan dari produk kita sebenarnya dapat dijadikan berbagai kebaikan bagi sesama,"ujarnya di Jakarta, kemarin.
Program pembuatan kaki palsu dari daur ulang kemasan The Body Shop ini bekerja sama dengan Yayasan Kaki Kita Sukasada (YKKS) yang fokus pada pembuatan kaki palsu untuk penyandang diabetes dengan amputasi dan platform penggalangan dana wecare.id. Pendiri YKKS I Made Adhitiashtana mengatakan senang bisa bekerja sama dengan The Body Shop dan wecare.id karena dengan ide sederhana mengelola sampah dapat berdampak besar bagi disabilitas dan lingkungan."Ternyata dari ide sederhana mengelola sampah, kami tidak hanya ber-impact dengan disabilitas tapi juga dengan lingkungan, apalagi jika berhasil membagikan kaki palsu dari sampah plastik akan meningkatkan nilai, itu bisa menjadi kaki palsu yang bermanfaat," katanya.
Yayasan yang dibentuk tahun 2016 ini juga berharap dengan kerja sama ini dapat terbentuk manajemen yang baik agar lebih banyak lagi kaki palsu yang bisa diproduksi untuk penyandang diabetes yang harus diamputasi dan memberdayakan mereka menjadi disabilitas yang produktif.
Adit menyebut nantinya 25% keuntungan penjualan dari produk recyclenya akan digunakan untuk menjalankan program pemberdayaan disabilitas agar bisa tetap bekerja dan produktif. Sementara itu, Pendiri dan Eksekutif Direktur WeCare.id Gigih Septianto mengatakan dampak yang ditimbulkan dari kerja sama The Body Shop dengan YKKS dan WeCare dapat menciptakan kembali kualitas hidup disabilitas dan penyandang diabetes yang sudah kritis.​​​​​​​
WeCare.id dalam hal ini membantu YKKS untuk memobilisasi promosi yayasan tersebut agar lebih dikenal masyarakat dan harapannya dapat berkontribusi dalam program ini."Ini adalah sesuatu yang akan terus bisa memberikan feedback juga, saat ini kami memposisikan diri sebagai resource partner untuk bisa mendampingi YKKS untuk memobilisasi kebutuhan," ucap Gigih.
Dita berharap masyarakat dapat turut andil dalam program kemanusiaan ini dan berperan aktif dalam berbagai kebahagiaan, dengan berdonasi saat bertransaksi maupun pengembalian botol kemasan The Body Shop melaluo kampanye "Bring Back Our Bottles".
Berangkat dari kepedulian untuk memberdayakan perempuan dalam menjawab kesenjangan gender di bidang teknologi dan kewirausahaan digital, SheHack yang merupakan program…
Berangkat dari kekhawatiran seorang ibu akan jajanan anak di luar yang tentunya belum diketahui higenies dan asupan gizinya, mendorong Dini…
Wujudkan kemandirian ekonomi dengan menggali potensi yang ada, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui unit usaha Integrated Terminal (IT) memberdayakan…
Berangkat dari kepedulian untuk memberdayakan perempuan dalam menjawab kesenjangan gender di bidang teknologi dan kewirausahaan digital, SheHack yang merupakan program…
Berangkat dari kekhawatiran seorang ibu akan jajanan anak di luar yang tentunya belum diketahui higenies dan asupan gizinya, mendorong Dini…
Wujudkan kemandirian ekonomi dengan menggali potensi yang ada, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui unit usaha Integrated Terminal (IT) memberdayakan…