Ketika menghubungi Call Center Kemenkes 119 untuk melaporkan data vaksinasi ke-3 (Booster) yang belum diinput ke aplikasi PeduliLindungi (PL), ternyata dijawab supaya datang lagi ke tempat vaksinasinya. Begitu juga hal yang sama lapor via email: pedulilindungi@kemkes.go.id soal yang sama, jawabannya belum bisa melakukan input data secara digital karena P-Care ada sendiri bagiannya. Kalau demikian, buat apa data NIK dan alamat email pasien yang sudah terdata sebelumnya di aplikasi PL ternyata tak dapat dilanjutkan diperbaiki secara digital. Zaman sudah modern tak perlu meminta warga bolak balik datang ke konter vaksin, padahal kesalahannya bukan pada anggota masyarakat.
Firmansyah, Bekasi
Kebijakan stimulus ekonomi berupa diskon listrik yang direncanakan pemerintah sebenarnya sungguh luar biasa mengurangi beban biaya listrik khususnya masyarakat golongan…
Janji Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) akan membongkar seluruh bangunan yang berada di bantaran kali, termasuk di wilayah…
Rute baru bus TransJakarta Blok M-Bogor saat ini sangat sedikit sekali. Kami meminta pengelola TransJakarta untuk menambah jumlah armada busnya…
Kebijakan stimulus ekonomi berupa diskon listrik yang direncanakan pemerintah sebenarnya sungguh luar biasa mengurangi beban biaya listrik khususnya masyarakat golongan…
Janji Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) akan membongkar seluruh bangunan yang berada di bantaran kali, termasuk di wilayah…
Rute baru bus TransJakarta Blok M-Bogor saat ini sangat sedikit sekali. Kami meminta pengelola TransJakarta untuk menambah jumlah armada busnya…