Saham Bank Permata Masuk Pengawasan BEI

NERACA

Jakarta – Perdagangan saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) pada perdagangan Rabu (14/10) masuk dalam pengawasan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) karena terjadi peningkatan harga saham di luar kewajaran atau unusual market activity (UMA).

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, Irvan Susandy dalam surat keterbukaan informasi BEI di Jakarta, kemarin menyebutkan, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

Bursa menginformasikan bahwa informasi terakhir mengenai BNLI adalah tanggal 9 Oktober 2020 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek Indonesia terkait laporan kepemilikan atau setiap
perubahan kepemilikan saham Perusahaan Terbuka dan laporan informasi atau fakta material sehubungan dengan pengumuman keterbukaan informasi atas pelaksanaan penawaran tender wajib oleh Bangkok Bank Public Company Limited.

Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham BNLI, BEI meminta para investor agar memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa, mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS, dan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.

Sekadar informasi, pada perdagangan sesi pertama, Rabu (14/10) saham PT Bank Permata Tbk tercatat mengalami auto reject bawah (ARB) dengan ditutup melemah -6,86% atau terpangkas -210 poin ke harga Rp2.850 per saham. Hingga jeda siang kemarin, saham PT Bank Permata Tbk terpantau bergerak pada batas atas di Rp3.210 hingga batas bawah di Rp2.850, setelah dibuka pada harga Rp3.060.

Pasca diakuisisi Bank Bangkok, nantinya PermataBank akan memenuhi persyaratan regulasi untuk menjadi salah satu bank BUKU IV di Indonesia dengan total modal lebih dari Rp 30 triliun dan rasio modal lebih dari 30%. Direktur Utama PermataBank, Ridha D.M. Wirakusumah pernah bilang, integrasi ini mencerminkan kepercayaan Bangkok Bank terhadap peta jalan teknologi dan perbankan digital PermataBank. “Sejalan dengan perubahan lingkungan bisnis dan kebutuhan nasabah akan layanan digital, serta upaya meningkatkan efisiensi operasional, PermataBank terus berkomitmen untuk memberikan solusi yang inovatif melalui layanan digital banking untuk menciptakan pengalaman terbaik bagi nasabah,”ujarnya.

Sejak awal pandemi dan selama semester pertama tahun 2020, transaksi layanan perbankan digital melalui PermataMobile X dan PermataNet meingingkat secara signifikan sebesar 675% dibandingkan tahun 2019. Selain itu, lanjut Ridha, perseroan  akan terus memperkuat peran sebagai agen pembangunan dan mewujudkan aspirasi untuk menjadi bank yang sederhana, cepat, dan andal bagi semua pemangku kepentingan.

BERITA TERKAIT

Musim Kemarau Bikin Kulit Kering, Ini Alasan Butuh Air Cooler

Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…

Eks Dirut XL Axiata Jabat Dirut Baru Telkom

Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…

Sariguna Primatirta Bagikan Dividen Rp 60 Miliar

NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Musim Kemarau Bikin Kulit Kering, Ini Alasan Butuh Air Cooler

Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…

Eks Dirut XL Axiata Jabat Dirut Baru Telkom

Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…

Sariguna Primatirta Bagikan Dividen Rp 60 Miliar

NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…