Mudahkan Registrasi Resi Gudang - KBI Kembangkan Aplikasi IS Ware Next Gen

NERACA

Jakarta - Guna mengoptimalkan layanan registrasi resi gudang yang mudah dan aman, PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero) atau KBI menghadirkan aplikasi IS-Ware NextGen yang merupakan pengembangan dari aplikasi resi gudang yang telah digunakan sejak tahun 2010,”Pengembangan aplikasi ini, tentu dalam upaya kami menghadapi industri 4.0, dimana semua sektor industri akan berbasis kepada teknologi informasi,”kata Direktur Utama KBI (Persero), Fajar Wibhiyadi dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Menurut Fajar, dengan aplikasi yang berbasis block chain dan smart contract ini akan menjadikan pelaksanaan registrasi resi gudang menjadi lebih aman karena didukung dengan teknologi yang handal dan terukur. Selain itu, aplikasi ini dikembangkan untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan kepada para pelaku resi gudang untuk melakukan registrasi.

Ditambahkannya, pengembangan aplikasi ini juga merupakan upaya perseroan sebagai pusat registrasi resi gudang untuk meningkatkan ekosistem resi gudang nasional. Pasalnya, dengan perkembangan teknologi yang ada, mau tidak mau juga harus diterapkan dalam hal registrasi resi gudang.

Asal tahu saja, dengan aplikasi tersebut, pemilik komoditas yang tersebar di berbagai tempat di Indonesia dapat dengan mudah mendaftarkan komoditasnya kedalam sistem resi gudang untuk dapat diterbitkan dokumen resi gudang secara realtime dan relatif cepat. Sehingga pemilik komoditas dapat segera melakukan kegiatan penjaminan atau perdagangan agar nilai dari komoditas tersebut dapat termanfaatkan secara maksimal.

Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi, aplikasi IS-Ware NextGen yang dikembangkan KBI ini juga mengedepankan beberapa aspek teknologi, seperti terkait keamanan informasi, peningkatan integrasi, pengembangan artsitektur, serta penggunaan teknologi block chain. Widiastuti, Kepala Biro Pembinaan dan Pengawasan Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas BAPPEBTI sangat mengapresiasi atas apa yang telah diupayakan KBI dalam melakukan pemutakhiran sistem IS-Ware dalam mendukung resi gudang ini.

Dengan system baru yang menggunakan tekhnologi block chain ini, lanjut Widiastuti, kedepan dimungkinkan sebuah resi gudang dalam bentuk tanpa warkat (Scriptless) dan secara ketentuan Bappebti dimungkinkan untuk itu. Terkait resi gudang tanpa warkat ini, Bappebti akan menyiapkan dari sisi ketentuan teknis, sehingga ketika resi gudang tanpa warkat berjalan semua ketentuan sudah berjalan dengan baik.

Berdasarkan data KBI sampai dengan kuartal tiga 2020, nilia pembiayaan resi gudang tumbuh 36% dibandingkan priode yang sama tahun lalu. Sampai dengan akhir September 2020, tercatat penerbitan resi gudang sebanyak 259 dengan nilai pembiayaan sebesar Rp. 56.8 miliar untuk periode yang sama di tahun 2019, tercatat penerbitan resi gudang sebanyak 299 dengan nilai pembiayaan Rp. 41.7 miliar. (bani)

 

BERITA TERKAIT

Musim Kemarau Bikin Kulit Kering, Ini Alasan Butuh Air Cooler

Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…

Eks Dirut XL Axiata Jabat Dirut Baru Telkom

Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…

Sariguna Primatirta Bagikan Dividen Rp 60 Miliar

NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Musim Kemarau Bikin Kulit Kering, Ini Alasan Butuh Air Cooler

Musim kemarau di Indonesia identik dengan panas yang menyengat dan udara yang kering. Jika Anda merasa kulit mulai kering, bibir…

Eks Dirut XL Axiata Jabat Dirut Baru Telkom

Berdasarkan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) menyetujui pengangkatan Dian Siswarini sebagai Direktur…

Sariguna Primatirta Bagikan Dividen Rp 60 Miliar

NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) PT Sariguna Primatirta Tbk. (CLEO) memutuskan membagikan dividen senilai Rp60…

Berita Terpopuler