Dukung Pengembangan Bisnis - Arkadia Digital Raih Pendanaan dari MDIF

NERACA

Jakarta - Danai untuk pengembangan bisnisnya, perusahaan media digital PT Arkadia Digital Media Tbk (DIGI) belum lama ini menerima pendanaan dari lembaga dana investasi nirlaba asal Amerika Serikat Media Development Investment Fund (MDIF) Media Finance I B.V.

CEO PT Arkadia Digital Media Tbk, Wiliam Martaputra dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menyambut baik kerja sama dengan MDIF, lembaga yang memiliki reputasi dan komitmen lama dalam mendukung perkembangan media bebas dan independen secara global.”Kami memiliki kesamaan visi untuk bersama-sama menyediakan berita, informasi berkualitas yang dibutuhkan masyarakat. Dan pendanaan ini akan sangat membantu pengembangan perseroan dalam mengembangkan ekosistem digital yang saat ini tengah kami bangun,”ungkapnya.

Wiliam menjelaskan, pendanaan dari MDIF ini berbentuk obligasi konversi (convertible bonds) dan bersifat mandatori, yang akan dikonversi senilai Rp1.400 per lembar saham. Dirinya mengharapkan ke depan pendanaan tersebut akan memperkuat struktur permodalan dan pengembangan usaha perseoran. Lebih jauh, COO PT Arkadia Digital Media Tbk Suwarjono mengatakan, masuknya pendanaan dari MDIF sejalan dengan rencana pengembangan perseroan untuk membangun platform ekosistem digital berbasis berita, komunitas, pelaku usaha serta memperkuat konten regional dan jaringan media daerah.”Konten dan media lokal ke depan semakin dibutuhkan untuk menjadi penyeimbang berbagai kebijakan pemerintah daerah, mendorong peran serta aktif masyarakat di daerah, mengangkat isu-isu lokal ke wilayah lebih luas dan mendukung informasi yang tepat sesuai kebutuhan masyarakat daerah. Selain konten, juga membantu keberlangsungan media lokal dengan beragam model bisnis media saat ini," ujar Suwarjono.

Bagian dari rencana ini, lanjut Suwarjono, perseroan tengah menyiapkan platform yang mengintegrasikan berita, informasi terverifikasi yang dibuat oleh para jurnalis, dengan jaringan komunitas, jaringan media lokal, dan layanan UMKM di berbagai daerah melalui platform news-commerce yang diharapkan akan menjadi salah satu model bisnis baru.”Harapannya, keberlanjutan media di daerah akan semakin kuat," katanya.

Mengenai investasi di PT Arkadia Digital Media Tbk, MDIF menyambut baik persetujuan proses melalui forum rapat umum pemegang saham (RUPS). CEO MDIF, Harlan Mandel mengatakan, pihaknya sangat senang dapat berinvestasi di PT Arkadia Digital Media Tbk dan untuk mendukung perseroan terus menunjukkan pertumbuhannya.”Investasi kami akan memungkinkan perseroan untuk lebih mengembangkan konten dan jaringan regional, menyediakan lebih banyak berita dan informasi berbasis lokal yang menyoroti masalah-masalah yang mungkin terabaikan," Mandel.

 

BERITA TERKAIT

Buka Era Baru Investasi Obligasi di Indonesia, Indo Premier Sekuritas Luncurkan IPOT Bond

    NERACA Jakarta – Adopsi obligasi di pasar sekunder di Indonesia masih tergolong rendah, terutama akibat kurangnya pemahaman investor…

Panca Budi Incar Penjualan Rp5,78 Triliun

NERACA Jakarta -Emiten produsen kemasan plastik, PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) membidik penjualan sebesar Rp5,78 triliun pada 2025. Target…

Optimalkan Pasar Domestik - Indonesian Tobacco Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Indonesian Tobacco Tbk. (ITIC) menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 10% di tengah tantangan penurunan daya…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Buka Era Baru Investasi Obligasi di Indonesia, Indo Premier Sekuritas Luncurkan IPOT Bond

    NERACA Jakarta – Adopsi obligasi di pasar sekunder di Indonesia masih tergolong rendah, terutama akibat kurangnya pemahaman investor…

Panca Budi Incar Penjualan Rp5,78 Triliun

NERACA Jakarta -Emiten produsen kemasan plastik, PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) membidik penjualan sebesar Rp5,78 triliun pada 2025. Target…

Optimalkan Pasar Domestik - Indonesian Tobacco Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Tahun ini, PT Indonesian Tobacco Tbk. (ITIC) menargetkan pertumbuhan pendapatan hingga 10% di tengah tantangan penurunan daya…