Raup Dana IPO Rp 215 Miliar - KBAG Beli Lahan di Balikpapan 14 Hektar

NERACA

Jakarta – Geliat pasar penawaran perdana saham atau initiap public offering (IPO) di pasar modal masih terus tumbuh di tengah penyebaran pendemi Covid19. Salah satu emiten yang tetap listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) ditengah kondisi pasar yang lesu adalah PT Karya Bersama Anugerah Tbk (KBAG).

Debut perdana di pasar modal, harga saham KBAG langsung melesat hingga penolakan otomatis atas (auto rejection) setelah menguat 35% menjadi Rp 135. Emiten properti  di Balikpapan ini dalam menjalankan bisnisnya bakal mengincar pasar menengah bawah. Perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menyebutkan, memiliki target menjadi perusahaan properti berskala nasional yang menyediakan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dengan kualitas yang baik. 

Hasil dana yang dihimpun lewat IPO akan digunakan perseroan untuk membangun produk dan pelayanan yang berkualitas dengan harga terjangkau, serta bernilai tambah untuk kepuasan seluruh konsumen. Perseroan berhasil menghimpun dana IPO di pasar sebesar Rp 215 miliar. Rencananya sebanyak Rp 152 miliar dari dana IPO saham akan digunakan untuk pembelian lahan potensial di daerah Balikpapan dengan luas sekitar 14 hektare dari pihak ketiga. Sementara sisanya akan digunakan untuk modal kerja perseroan.

Saat ini KBAG sedang melakukan pengembangan dan pembangunan aset tanah perseroan yang berlokasi di Kelurahan Gunung Sari Ulu, Kecamatan Balikpapan Tengah. Lokasi sangat strategis di tengah kota dan mudah untuk diakses dari berbagai sudut kota, seperti jarak yang ditempuh ke bandara dan ke pusat kota dan bisnis hanya 10 menit. Lokasi aset tanah perseroan juga berdekatan dengan pasar tradisional, sekolahan, universitas dan rumah sakit. Perseroan telah merancang dan mengembangkan aset perseroan tersebut menjadi hunian vertikal dengan konsep rumah kota.

Konsep rumah kota yang sedang dikembangkan oleh perseroan yang merupakan pionir di Balikpapan, merupakan salah satu jawaban atas masalah backlog yang sekarang terjadi. KBAG berkeyakinan bahwa animo masyarakat terhadap konsep rumah kota ini akan cukup tinggi dan akan mendapatkan respon positif dari masyarakat setempat. Selain itu, perseroan dan entitas anak memiliki cadangan lahan (landbank) di Jakarta Barat seluas 7.346 m2, melalui anak usaha yaitu PT Kharismatama Niaga Makmur dan tanah seluas 150 Ha di daerah Jonggol, melalui anak usaha PT Singasari Purabuana dan PT Arthapurwa Budijaya.

Selama penawaran umum perdana KBAG menawarkan sebanyak 30,07% saham ke publik dengan harga penawaran sebesar Rp 100 per saham. Perseroan menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas dan NH Korindo Sekuritas Indonesia, sebagai penjamin pelaksana efek. KBAG mendapat pernyataan efektif IPO dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Maret 2020. Sedangkan penawaran umum berlangsung pada 1-2 April 2020. 

Perseroan juga memberikan waran secara cuma-cuma setiap lima saham berhak mendapatkan empat KBAG-W. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi PT Danatama Makmur Sekuritas dan NH Korindo Sekuritas Indonesia.

 

BERITA TERKAIT

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…