Tingkatkan Layanan, Telkom Kuras Rp 1 Triliun Ganti Kabel

Neraca

Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) mengalokasikan investasi sekitar Rp1 triliun untuk mengganti seluruh jaringan kabel tembaga miliknya dengan fiber optic, "Penggantian jaringan kabel tembaga sudah dilakukan sejak 2011, diharapkan rampung pada 2015," kata Direktur Utama Telkom Rinaldi Firmansyah di Jakarta, Rabu (14/3).

Menurut Rinaldi, dalam dua tahun ke depan seluruh jaringan kabel Telkom sudah berganti menjadi serat optik. Meski begitu ia tidak merinci berapa total panjang kabel tembaga yang diganti menjadi serat optik, termasuk berapa panjang yang sudah diselesaikan.

Dia hanya menjelaskan dengan penggantian tersebut maka kualitas layanan data dan internet semakin cepat, sedangkan layanan suara (voice) semakin jernih. Saat ini jumlah pelanggan layanan telepon tetap kabel (fixed wireline) semakin menurun yang saat ini mencapai sekitar 8,5 juta satuan sambungan telepon (sst).

Hingga akhir tahun 2011, jumlah pelanggan seluler mencapai 107 juta nomor, pelanggan Speedy 2 juta nomor, telepon tetap nirkabel (FWA) Telkom Flexi sebanyak 15 juta nomor, telepon tetap kabel (fixed line) 8 juta nomor, dan pelanggan BlackBerry sekitar 3 juta nomor.

Di satu sisi terjadi peningkatan pelanggan data internet Speedy yang saat ini telah mencapai 2 juta nomor. "Pada saat terjadi penurunan layanan voice, Telkom harus terus mencari terobosan untuk meningkatkan layanan data," ujarnya.

Untuk menyelesaikan penggantian jaringan kabel tembaga tersebut, Telkom menggandeng PT Inti (Persero). Meski dibutuhkan investasi, namun di satu sisi Telkom juga mendapat tambahan pendapatan dari penjualan kabel tembaga yang tidak dipakai lagi, katanya. "Harganya cukup tinggi, itu menjadi pemasukan juga bagi perusahaan," ujarnya. (bani)

 

 

 

 

BERITA TERKAIT

BEI Buka Peluang Perpanjang Jam Perdagangan

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka peluang untuk melakukan perpanjangan waktu perdagangan saham, dengan ada tiga skenario waktu perdagangan saham.…

Siapkan Capex Rp1,8 Triliun - Blue Bird Tambah 1.200 Armada Taksi Baru

NERACA Jakarta – Danai pengembangan bisnisnya, PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengalokasikan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar…

BEI Targetkan 10 Ribu Investor Syariah Baru

NERACA  Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan sebanyak 10.000 investor syariah baru di pasar modal Indonesia pada tahun…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

BEI Buka Peluang Perpanjang Jam Perdagangan

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membuka peluang untuk melakukan perpanjangan waktu perdagangan saham, dengan ada tiga skenario waktu perdagangan saham.…

Siapkan Capex Rp1,8 Triliun - Blue Bird Tambah 1.200 Armada Taksi Baru

NERACA Jakarta – Danai pengembangan bisnisnya, PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengalokasikan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar…

BEI Targetkan 10 Ribu Investor Syariah Baru

NERACA  Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menargetkan sebanyak 10.000 investor syariah baru di pasar modal Indonesia pada tahun…