Kapitalisasi Pasar Catatkan Rekor Dua Kali

NERACA

Jakarta – PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menorehkan rekor pencapaian positif di sepanjang 25 tahun perjalanannya sejak pertama kali swastanisasi dilakukan 13 Juli 1992. Pada periode 21-25 Agustus 2017, indeks harga saham gabungan (IHSG) dan nilai kapitalisasi pasar dua kali menembus rekor tertingginya.

Kata Kepala Divisi Komunikasi Perusahaan BEI, Yulianto Aji Sadono dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, IHSG ditutup dengan di posisi 5.915,36 poin atau menguat 0,36% dari 5.893,84 pada pekan sebelumnya. Pencapaian IHSG tertinggi sebelumnya terjadi juga pada Rabu kemarin di level 5.914,02.

Rekor pencapaian positif lainnya yang terjadi pada pekan lalu yakni Jumat adalah nilai kapitalisasi pasar yang ditutup meningkat menjadi Rp6.481,83 triliun, menguat 0,34% atau Rp22,30 miliar dibanding pekan lalu. Pencapaian kapitalisasi pasar tertinggi sebelumnya terjadi pada Rabu yakni dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp6.480,32 triliun.”Seiring dengan penguatan IHSG dan kapitalisasi pasar, rata-rata frekuensi transaksi harian, volume transaksi harian dan nilai transaksi harian juga menguat," ujar  Yulianto Aji.

Menurutnya, rata-rata frekuensi transaksi harian sepekan terakhir juga mampu mencatatkan kenaikan 12,22% menjadi 326,11 ribu kali transaksi dari 290,59 ribu kali transaksi pekan lalu. Rata-rata volume transaksi harian meningkat 28,2225% menjadi 9,76 miliar unit saham dari 7,61 miliar unit saham pekan lalu.

Sementara, rata-rata nilai transaksi harian yang pekan sebelumnya Rp5,84 triliun, pada pekan ini meningkat 10,03% menjadi Rp6,43 triliun. Investor asing juga kembali mencatatkan jual bersih sepanjang pekan ini dengan nilai Rp1,68 triliun.”Sepanjang tahun ini, investor asing masih membukukan beli bersih Rp1,96 triliun," tutur Yulianto.

Mengakhiri perdagangan saham akhir pekan kemarin, IHSG ditutup naik 21,24 poin atau 0,36% menjadi 5.915,36 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 4,58 poin (0,46%) menjadi 987,87 poin.”Nilai tukar rupiah yang stabil dengan kecenderungan menguat menjadi salah satu sentimen positif bagi pasar saham domestik," kata Analis Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada.

Dia menambahkan bahwa kebijakan Bank Indonesia yang menurunkan BI 7-Day Reverse Repo Rate sebesar 25 bps menjadi 4,50% kemungkinan juga mulai direspon positif investor.”Pemangkasan suku bunga itu untuk mendorong konsumsi meningkat, selain itu menunjukan keadaan inflasi yang terjaga, sehingga prospek ekonomi secara umum terlihat cukup baik," katanya.

Namun, lanjut dia, investor asing yang kembali melakukan aksi lepas saham menahan penguatan IHSG lebih tinggi. Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia pada (Jumat, 25/8), investor asing mencatatkan jual bersih atau "foreign net sell" sebesar Rp281,71 miliar. Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan sebanyak 294.288 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 9,831 miliar lembar saham senilai Rp5,008 triliun. Sebanyak 149 saham naik, 146 saham menurun, dan 139 saham tidak bergerak nilainya atau stagnan.

BERITA TERKAIT

Tampung 1000 Jemaah - APLN Resmikan Masji Raya Al Azhar Podomoro Park

Emiten properti, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) sejak lama fokus menyasar pasar Jawa Barat. Perusahaan banyak menebar proyek bisnis…

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Tampung 1000 Jemaah - APLN Resmikan Masji Raya Al Azhar Podomoro Park

Emiten properti, PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) sejak lama fokus menyasar pasar Jawa Barat. Perusahaan banyak menebar proyek bisnis…

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…