Unika Atmajaya Buka Kampus Ke 3 - Fokus Pengembangan SDM

 

 

NERACA

 

Tangerang - Universitas Katolik Atmajaya membuka kampus ke tiganya yang berlokasi di Bumi Serpong Damai (BSD) City, Tangerang Selatan. Universitas Atmajaya sudah mempunyai dua kampus yaitu di Semanggi dan Pluit.

Rektor Unika Atmajaya A Prastyantoko mengatakan kampus BSD ini didedikasikan sebagai Center for Human Development yang dikonsentrasikan untuk mendidik mahasiswa S1. "Komitmen kami yang utama yaitu pengembangan dan pembentukan karakter mahasiswa. Dengan mempersiapkan para mahasiswana dengan kompetensi kelas internasional, memiliki karakter keIndonesiaan dan kepedulian," ungkap Prastyantoko di kampus Unika Atmajaya, Tangerang Selatan, Selasa (25/7).

Kampus Unika Atmajaya BSD dibangun dan didesain untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih ideal yaitu interaksi antar mahasiswa, dengan landscaping yang lebih baik. Dengan luas lahan 20 hektar, ruang gerak mahasiswa disini didesain 6,5 meter per orang lebih besar dari kampus Semanggi yang 1,5 meter per orang sehingga suasana kampus menjadi lebih baik.

“Disamping itu, kita juga memberikan ruangan yang lebih bagi laboratorium. Hal itu untuk mendukung mahasiswa melakukan riset-riset. Dan Universitas Atmajaya BSD juga satu-satunya universitas swasta yang ada di Indonesia yang memiliki laboratorium aerodinamika,” jelasnya. Menurut Prastyantoko yang juga seorang ekonom, adanya laboratorium tersebut untuk meningkatkan mutu dari mahasiswa yang berdaya saing.

Melalui kampus yang berlokasi di kawasan BSD ini, sebagai salah satu kawasan yang berkembang pesat salah satunya dalam aspek digital dan akan menjadi Silicon Valley Indonesia yang pertama. Hal ini kedepan akan mitra strategis kampus dalam rangka menyiapkan peserta didik dan profil lulusan yang lebih siap berkontribusi dalam masyarakat pada era digital.

Perkuliahan mahasiswa baru di Kampus BSD dimulai pada 7 Agustus mendatang. Fakultas Teknik, Teknobiologi, dan Hospitality and Tourism Management diberikan prioritas menempati dua gedung utama yang akan dilengkapi laboratorium modern. Jenis laboratorium antara lain engineering design center, Aerodinamika, Mekanika Eksperimental untuk Fakultas Teknik dan laboritorium mikrobiologi dan Tekno DNA untuk Fakultas Teknobiologi.

Sementara program-program studi berikut membuka kelas paralel di Kampus Semanggi dan BSD, yaitu Manajemen, Akuntansi, Ilmu Administrasi Bisnis, Ilmu Komunikasi, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Guru SD, Psikologi, dan Hukum. Maka, mahasiswa bisa memilih kuliah di salah satu tempat tersebut. Bangunan tahap pertama seluas 3,5 hektar dibangun dengan spesifikasi delapan lantai dan satu lantai semi basement.

Peruntukan setiap lantai digunakan untuk laboratorium, ruang kelas, tempat ibadah termasuk mushola, serta ruang serba guna. Disiapkan pula tempat olah raga, dan kantin sebagai penunjang. Total daya tampung tahap pertama adalah 3,000-3,500 mahasiswa. Kampus ini juga memperhatikan kebutuhan mahasiswa difabel seperti tangga landai bagi pengguna kursi roda, dan kursi bagi mahasiswa yang kidal. Dari sisi keamanan kampus juga telah lolos uji pemadam kebakaran. Sepanjang atap ruangan dipasang pipa penyalur air pemadam kebakaran.

 

BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…