NERACA

Jakarta—Menyambut Tahun Baru 2012, tampaknya pemerintah perlu kerja keras membangun sector ekonomi terutama mikro agar bisa lebih cepat bangkit. Padahal  sector ekonomi mikro yang paling tahan terhadap krisis. “Kesejangan sosial dan ekonomi masyarakat, masalah pengangguran dan sebagainya menandakan tidak berjalannya sektor ekonomi mikro,” kata Ketua Fraksi PKB, Marwan Jafar kepada wartawan di Jakarta,29/12

Namun Marwan mengakui kondisi makro ekonomi Indonesia memang stabil. Hal ini ditandai dengan tak goncangnya ekonomi Indonesia akibat imbas krisis Eropa dan Amerika Serikat. “Cuma sektor mikro ini masih banyak yang harus dibenahi,” terangnya

Menyinggung soal masalah Century, kata Marwan, gonjang ganjing politik pada 2011 terkait Century dan pajak akan meningkat eskalasinya di 2012 nanti. “Politik akan lebih ramai karena selain kasus-kasus yang dianggap belum selesai juga ada masalah UU Pemilu yang harus diselesaikan pada Maret 2012.” jelasnya.

Sementara Setgab menurut Marwan, sebagai perkumpulan partai koalisi semakin tidak efektif. Koordinasi setgab selama 2011 sangat amburadul. “Untuk itu kalau mau menyelematkan pemerintahan,  saya rasa SBY sebagai ketua setgab harus turun langsung,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengatakan jelang akhir 2011 dan awal 2012 mengharapkan bangsa Indonesia dapat merawat toleransi dan kebersamaan dalam kemajemukan. Hal itu menurutnya adalah modal penting bagi masa depan Indonesia. “Kerja keras  dan semangat meningkatkan kinerja agar Indonesia lebih cepat maju dan rakyatnya mendapatkan perbaikan hidup,” ujarnya

Pada 2011,  menurut Anas, adalah cermin dan pelajaran. Sementara Tahun 2012 adalah harapan dan kerja keras untuk kemajuan yang menjanjikan. “Optimis, berpikir positif, sinergi dan kerja keras adalah pilihan yang bertanggungjawab,” tegasnya. **cahyo