Pelindo III Bersiap Hadapi Mudik Lebaran 2015

 

NERACA

 

Jakarta - PT Pelabuhan Indonesia III memaparkan persiapan yang dilakukan untuk menghadapi lonjakan pemudik Lebaran 2015, terutama untuk terminal penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur. Kepala Humas Pelindo III Edi Priyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (1/7) menyebutkan ada tiga persiapan terminal penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, dalam menangani mudik melalui kapal laut pada tahun ini.

Persiapan itu, dia menyebutkan yaitu tambatan kapal, terminal penumpang, sarana prasana pendukung, dan personel. "Untuk tambatan kapal telah disiapkan sepanjang 500 meter di Terminal Jamrud Utara," katanya. Tambatan sepanjang 500 meter itu, jelas dia, bisa menambatkan tiga hingga empat kapal penumpang secara bersamaan, sehingga lebih efektif.

Di dermaga lain, Pelindo III juga telah menyiapkan tambatan lain sepanjang 120 meter di Terminal Jamrud Selatan dan 120 meter di Dermaga Kade Perak/Kapal Roro. Menurut Edi, tambatan tersebut khusus untuk kapal pengangkut kendaraan roll on-roll off (ro-ro). "Jadi apabila dalam waktu bersamaan ada kapal penumpang di Pelabuhan Tanjung Perak, maka bisa menambatkan lima hingga enam kapal penumpang sekaligus termasuk ro-ro," ungkapnya.

Kemudian untuk terminal penumpang, lanjut dia, di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, tersedia tiga terminal penumpang, yaitu Terminal Penumpang Gapura Surya Nusantara di Terminal Jamrud Utara. Terminal modern tersebut berkapasitas 4.000 penumpang dan dilengkapidengan "security check point" (titik pengecekan keamanan) "check in counter", eskalator, elevator (lift), ruang tunggu hingga fasilitas garbarata (jembatan penghubung antara terminal dengan kapal).

Selanjutnya, terminal penumpang sementara/eks-gudang 100 yang telah dimodifikasi menjadi terminal penumpang dengan luas 3.844 meter persegi dan dilengkapi pula dengan fasilitas peralatan "electronic detector". Kemudian, lanjut Edi, Terminal Penumpang Kapal Ro-Ro di Kade Perak, dengan luas 2.573 meter persegi.

Kemudian persiapan lain adalah sarana dan prasarana pendukung, di antaranya tenda untuk menampung luberan penumpang yang dimungkinkan akan membanjiri pelabuhan. "Biasanya penumpang dari daerah memilih datang lebih awal di pelabuhan, karenanya kami antisipasi siapkan tenda agar lebih nyaman," katanya.

Sarana dan prasarana lain, jelas Edi, ialah posko terpadu mudik di terminal penumpang yang dikoordinasi oleh otoritas pelabuhan, dengan gabungan personel yang terdiri dari Syahbandar, operator kapal, TNI, dan Kepolisian. Dia menyebutkan setidaknya sudah disiapkan 38 kapal penumpang yang terdiri dari 15 kapal dari PT Pelni dan 23 kapal sisanya dari operator kapal swasta.

Sedangkan estimasi penumpang pada tahun ini, Edi mengatakan pada arus mudik dan balik 2015 diperkirakan akan terjadi kenaikan lima persen dari jumlah penumpang pada tahun lalu atau setidaknya akan mencapai lebih dari 150 ribu orang penumpang. "Dengan kota asal dan tujuan penumpang terbanyak di Pulau Kalimantan seperti Sampit, Banjarmasin, dan Balikpapan serta dari kota Makassar di Pulau Sulawesi," katanya.

Selain itu, Pelindo III juga menyiapkan Posko Lebaran di 13 terminal penumpang yang tersebar di tujuh provinsi wilayah kerjanya mulai H-15 hingga H+15 Lebaran 2015. Dia mengatakan posko-posko mudik lebaran untuk terminal penumpang kapal laut tersebut pada minggu ini sudah dipersiapkan. "Posko mudik di masing-masing terminal penumpang tahun 2015 ini mulai melayani pemudik pada H-15, atau hari Jumat tanggal 2 Juli 2015 hingga H+15 atau hari Kamis tanggal 2 Agustus 2015," ujar Edi.

 

BERITA TERKAIT

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…