Bisnis Star Up Kian Digandrungi

Geliat bisnis start up atau bisnis online kini kian digandrungi oleh masyarakat, mulai dari orang biasa hingga kalangan selebriti. Bahkan perusahaan besar tak segan-segan menanmkan investasinya pada bisnis ini. Salah satu artis yang sudah memulai bisnis ini adalah Giring Nidji, vokalis group band Nidji ini mengembangkan bisnis awalan bernama kincir.com yang sudah dia rintis sejak Maret 2013.

Giring menuturkan, start up besutannya ini berkonsep Online Fans Club. Melalui Kincir.com para fans alias penggemar dari musisi atau artis ternama bisa saling berdekatan. Berangkat dari pengalamannya sendiri sebagai musisi yang sudah memiliki fans, Giring pun kemudian melansir Kincir.com. "Alasan sederhananya karena ingin sekali merangkul para idola agar bisa tetap besar seperti U2. Hal ini karena dia bisa mengelola fans clubnya dengan baik. Maka itu, kami mengajak agar para artis memiliki fans club yang selalu aktif," kata Founder Kincir.com Giring "Nidji" Ganesha.

Menurutnya, start up besutannya ini adalah situs online yang mengelola banyak fans club artis di Indonesia. Dia bilang, saat ini, Kincir.com telah berhasil merangkul 175 musisi atau idola tanah air. Dari Maret 2013 hingga kini, telah terdaftar 177.000 anggota fans.

"Ke depan kami akan menggaet para presenter, pemain film, aktor/aktris untuk bisa bergabung di sini," ungkapnya. Musisi yang sudah tergabung dalam Kincir.com di antaranya Raisa, Noah, Nidji, Payung Teduh, RAN, Cherrybelle, dan lain-lain.

Giring bilang, ada banyak aktivitas yang bisa dilakukan di dalam website kincir.com. Para fans akan mengetahui profil rinci sang idola bahkan bisa melakukan live chat dengan sang idola. Saban harinya, tim Giring bakalan mengupdate info-info anyar dari sang idola.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Neraca, ada beberapa karakteristik perusahaan Start up tersebut diantaranya, Usia perusahaan kurang dari 3 tahun, Jumlah pegawai kurang dari 20 orang, Pendapatan kurang dari $ 100.000/tahun, Masih dalam tahap berkembang, Umumnya beroperasi dalam bidang teknologi, Produk yang dibuat berupa aplikasi dalam bentuk digital, dan Biasanya beroperasi melalui website

Dari karakteristik tersebut mungkin nampak bahwa stratup lebih condong ke perusahaan yang bergerak di bidang teknologi dan web. Namun faktanya memang seperti itu, kini perkembangan perusahaan yang lazim dilabeli nama Stratup adalah perusahaan yang berkenaan dengan dunia tekno dan online.

Perkembangan Startup di Indonesia

Perkembangan Startup di Indonesia bisa dikatakan cukup pesat menggembirakan. Setiap tahun bahkan setiap bulan banyak founder-founder (pemilik) Startup baru bermunculan. Menurut dailysocial.net, sekarang ini terdapat setidaknya lebih dari 1500 Start up lokal yang ada di Indonesia. Potensi pengguna internet Indonesia yang semakin naik dari tahun ke tahun tentunya merupakan suatu lahan basah untuk mendirikan sebuah Star tup.

Berdasarkan beberapa riset, pada tahun 2013 saja diperkirakan pengguna internet di Indonesia mencapai 70 juta orang, bisa dibayangkan berapa jumlah user internet Indonesia beberapa tahun kedepan. Selain itu daya beli masyarakat yang meningkat seiring dengan naiknya pendapatan perkapita masyarakat negeri ini ikut mempengaruhi perkembangan industri digital.

Menurut Rama Mamuaya, CEO dailysocial.net, Startup di Indonesia digolongkan dalam tiga kelompok yaitu Startup pencipta game, Startup aplikasi edukasi serta Startup perdagangan seperti e-commerce dan informasi. Menurutnya Startup game dan aplikasi edukasi punya pasar yang potensial dan terbuka di Indonesia. Hal ini dikarenakan proses pembuatan game dan aplikasi edukasi relatif mudah.

Dengan berkembangnya media sosial dan smartphone, pasar untuk mobile game dan social game semakin besar. Sementara itu untuk aplikasi atau website yang bergerak di bidang e-commerce dan informasi, Rama menilai tantangannya di Indonesia masih cukup besar dikarenakan masih minimnya penggunaan kartu kredit. Namun untuk yang berbau informasi atau berita berbagai tema, perkembangannya justru jauh lebih pesat lagi.

Di Indonesia sekarang ini telah banyak berdiri komunitas founder-founder Startup. Seperti Bandung Digital Valley (bandungdigitalvalley.com), Jogja Digital Valley (jogjadigitalvalley.com), Ikitas (www.ikitas.com) Inkubator Bisnis di Semarang, Stasion (stasion.org) wadah bagi Startup lokal kota Malang, dan masih banyak lagi yang lainnya. Dengan adanya komunitas ini tentunya akan memudahkan para founder untuk saling sharing, membimbing bahkan untuk menjaring investor. Para founder dapat pula mengikuti kompetisi yang diadakan oleh beberapa perusahaan seperti Telkom untuk menjadi investor mereka.

Hal yang paling utama untuk mendirikan Startup adalah tim yang solid, karena dengan adanya tim yang solid bisa memunculkan ide-ide baru yang kreatif dan inovatif. Dengan ide dan eksekusi yang tepat, tentunya para founder tidak akan kesulitan menarik minat masyarakat maupun mencari investor.

Startup-Startup lokal yang kini sudah mencetak sukses di dunia maya diantaranya Kaskus dan Urbanesia. Semoga Startup lokal Indonesia bisa terus bertambah dan berkembang sehingga bisa merambah pengguna internet internasional seperti Facebook, Twitter, dan lain-lain

 

BERITA TERKAIT

Data Analitik Strategi Bisnis Skala Kecil Pacu Penjualan

Berdasarkan studi Georgia Small Business Development Center (SBDC) mengungkapkan bisnis yang memanfaatkan analisis data, rata-rata mengalami peningkatan penjualan sebesar 15%…

Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX

  Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX  NERACA  Jakarta – AMG (Alternative Media Group)…

InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

  InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024 NERACA Jakarta - InfoEkonomi.ID, portal berita seputar…

BERITA LAINNYA DI Keuangan

Data Analitik Strategi Bisnis Skala Kecil Pacu Penjualan

Berdasarkan studi Georgia Small Business Development Center (SBDC) mengungkapkan bisnis yang memanfaatkan analisis data, rata-rata mengalami peningkatan penjualan sebesar 15%…

Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX

  Hadirkan solusi DOOH yang Lebih Dinamis, AMG Jalin Kemitraan Strategis dengan DMMX  NERACA  Jakarta – AMG (Alternative Media Group)…

InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024

  InfoEkonomi.id Sukses Gelar Anugerah Penghargaan 5th Top Digital Corporate Brand Award 2024 NERACA Jakarta - InfoEkonomi.ID, portal berita seputar…