Hingga September 2014, PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) atau SMI telah menyerap dana dari hasil penawaran surat utang atau obligasi sebesar Rp208,73 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Selasa (14/10).

Disebutkan, SMI masih menyisakan dana obligasi sebesar Rp786,46 miliar. Untuk diketahui, perseroan telah menerbitkan Obligasi I Sarana Multi Infrastruktur Tahun 2014 pada 4 Juni 2014, dengan memperoleh dana segar Rp995,2 miliar.

Dalam prospektus SMI, dana obligasi tersebut digunakan untuk modal pembiayaan sebesar Rp995,2 miliar. Sementara realisasi hingga akhir September, SMI telah menggunakan untuk pembiayaan sebesar Rp208,73 miliar.

Sementara seluruh sisa dana obligasi sebesar Rp786,46 miliar disimpan dalam instrumen deposito di sejumlah bank, seperti Bank Mandiri sebesar Rp125 miliar, Bank Muamalat Rp361,46 miliar, Bank Rakyat Indonesia Rp200 miliar dan Bank Nagari Rp100 miliar. Adapun jangka waktu deposito berkisar antara satu hingga tiga bulan. Sementara suku bunga deposito sekitar 10,75% hingga 11,5%. (bani)