CIMB Niaga Salurkan Kredit UKM Rp17,76 T

NERACA

Jakarta - PT Bank CIMB Niaga Tbk menyalurkan kredit untuk segmen Usaha Kecil dan Menengah (UKM) sebesar Rp17,76 triliun per 31 Desember 2012, antara lain sebesar Rp7,33 triliun atau 41% untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Kepala Small Medium Enterprise CIMB Niaga, Sih Dianto Sundjojo, mengatakan sebagai ibu kota negara, DKI Jakarta memiliki aktivitas perekonomian yang tinggi. Berdasarkan data Kajian Ekonomi Regional Provinsi DKI Jakarta Triwulan IV 2012 yang diterbitkan Bank Indonesia (BI), angka pertumbuhan perekonomian di wilayah ini mencapai 6,5% (year on year/tahun ke tahun) pada 2012.

\"Hal ini tentunya menjadi magnet bagi pengusaha dari beragam kelas, termasuk UKM yang menjadi pasar utama penyaluran kredit SME CIMB Niaga,\" kata Dianto di Jakarta, Selasa (9/4). Potensi bisnis di DKI Jakarta ini juga didukung oleh pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya, yakni Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Bodetabek).

Menurut Dianto, menyasar nasabah individu dan perusahaan di kelas UKM, SME CIMB Niaga menyalurkan kredit ke masyarakat dengan plafon mulai dari Rp1 miliar hingga Rp25 miliar. Adapun sektor-sektor yang banyak dibiayai di area Jabodetabek adalah sektor perdagangan, manufaktur dan jasa.

Dengan cakupan wilayah yang cukup luas, CIMB Niaga membagi area Jabodetabek ke dalam tiga wilayah. Pembagian wilayah tersebut dilakukan untuk lebih memaksimalkan potensi di masing-masing wilayah. Selain itu, agar penyaluran kredit UKM di Jabodetabek dapat lebih tertata dan terstruktur dengan baik. Dianto menambahkan, saat ini persaingan di segmen UKM terbilang ketat namun potensi penyaluran kredit segmen itu masih terhitung besar.

Hal itu bisa dilihat dari dukungan pemerintah di sektor UKM melalui sejumlah kebijakan dan kegiatan. Aturan Bank Indonesia (BI) yang menetapkan portofolio kredit perbankan di sektor mikro, kecil, menengah sebesar 20% dari total kredit secara bertahap hingga 2018 juga akan mendorong pertumbuhan di segmen UKM.

Di sisi lain, CIMB Niaga tetap menerapkan sejumlah strategi untuk meningkatkan pertumbuhan penyaluran kredit UKM antara lain dengan mendirikan \"SME Processing Centre\" di Kantor Cabang CIMB Niaga Gajah Mada, Jakarta Pusat.

Dengan didirikannya fasilitas itu, sejumlah unit yang terlibat dalam proses kredit, bisa berada di satu tempat agar bisa mempercepat proses koordinasi sehingga proses kredit bisa lebih cepat. \"Menyusul fasilitas di kantor cabang Gajah Mada tersebut, CIMB Niaga juga akan mendirikan enam fasilitas serupa lainnya di sejumlah lokasi pada 2013 yaitu dua lokasi di Jakarta, dan masing-masing satu di Bandung, Semarang, Surabaya, dan Medan,\" kata Dianto. [rin]

BERITA TERKAIT

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…