NERACA

Sukabumi – Guna menangani wartawan anggota PWI dan anggota Kepolisian yang “nakal”, jajaran Polisi Resort Kota (Polresta) Sukabumi dan Pengurus PWI Perwakilan Kabupaten Sukabumi, akan melakukan kesepakatan kerjasama (MoU) upaya hukum untuk penanganannya. 

Hal itu mengemuka, dalam acara audensi antara Jajaran Pengurus PWI Perwakilan Kabupaten Sukabumi masa bakti 2011-2014 dengan Kapolresta Sukabumi, AKBP Anwar, di Mapolresta Sukabumi, Rabu (15/6).

Mewakili rekan-rekan pengurus, Ketua PWI Perwakilan Kab. Sukabumi, Heddi Suhaedi (wartawan Suara Karya) mengatakan, sebagai organisasi profesi layaknya dokter dan pengacara, wartawan anggota PWI Sukabumi memiliki rambu-rambu dalam melakukan aktivitasnya.

Dan tidak jarang lanjut Heddi, rambu-rambu itu dilanggar wartawan anggota PWI dalam melakukan profesinya. Selain melanggar kode etik wartawan tak jarang rambu yang dilanggar oknum wartawan itu ada yang melanggar hukum pidana. “Untuk masalah pidana kami mohon Polresta membantu kami untuk menanganinya, sedang di ranah kode etik wartawan, kami PWI yang menanganinya,” tandas Heddi.

Kapolresta Sukabumi AKBP Anwar,  menyambut antusias rencana kerjasama penanganan ranah pelanggaran kode etik wartawan dan hukum pidana antara PWI Perwakilan Kab. Sukabumi dengan Polresta ini.

“Kami menyembut baik rencana kerjasama ini. Juga sebaliknya, jika rekan-rekan wartawan anggota PWI yang mendapat informasi ada anggota kami yang juga nakal, jangan segan-segan, laporkan pada kami,” tandas AKBP Anwar sambil memberikan no HP-nya.