Bangun Terminal - PIP Beri Pinjaman Rp35 Miliar ke Pemkot Gorontalo

PIP Beri Pinjaman Rp35 Miliar ke Pemkot Gorontalo

NERACA

Jakarta - Pusat Investasi Pemerintah (PIP) memberikan pinjaman senilai Rp35 miliar kepada Pemerintah Kota Gorontalo. Kepala PIP Soritaon Siregar mengatakan, pemberian pinjaman kepada Pemerintah Kota Gorontalo ini ditujukan untuk pembangunan konstruksi Terminal Dungingi Tipe A. Pinjaman diberikan dengan jangka waktu 5 tahun dan masa tenggang pembayaran pokok (grace periode) 16 bulan dan bunga pinjaman sebesar 7,75% efektif per tahun.

Perjanjian pinjaman ini ditandatangani bersama dengan Walikota Gorontalo Adhan Dambea. PIP sangat proaktif dalam hal mendukung pembangunan infrastruktur daerah, dengan membiayai proyek-proyek yang dapat dinikmati langsung oleh rakyat, seperti pembangunan terminal, rumah sakit, pasar, jalan atau listrik.

“PIP berusaha menjalankan perannya sebagai katalis dalam percepatan pembangunan infrastruktur yang memberikan manfaat ekonomi, sosial dan/atau manfaat lainnya kepada masyarakat,” ujar Soritaon melalui keterangan tertulis yang diterima Neraca, Senin (3/12).

PIP menyetujui pemberian pinjaman ini setelah melakukan analisis kelayakan terhadap kemampuan keuangan Pemerintah Kota Gorontalo, dan proyek Terminal Dungingi itu sendiri. Proses penilaian kelayakan proyek ini membutuhkan waktu karena PIP menerapkan prinsip kehati-hatian dalam melakukan analisis terhadap kemampuan keuangan daerah, termasuk aspek kebutuhan layanan publik dan dan kebijakan daerah yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) terkait dengan pengembangan terminal tersebut.

Proses penilaian atas kelayakan pinjaman ini dilaksanakan bertahap oleh PIP mengacu pada kemampuan keuangan daerah agar tidak membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang bisa berdampak pada program Pemerintah Kota Gorontalo dalam pembangunan dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Tak hanya itu, PIP juga melakukan analisa atas 5C, yakni  character, capacity, collateral, capital, dan condition of economy dalam penilaian kelayakan kredit investasi,” jelas Soritaon

PIP mengharapkan Pemerintah Kota Gorontalo menggunakan pinjaman ini secara profesional. PIP juga mengharapkan dukungan masyarakat untuk turut serta mensukseskan pembangunan Terminal Tipe A ini. Itu sebabnya pula, penandatanganan perjanjian pinjaman ini dilakukan di Kota Gorontalo agar masyarakat dapat turut menyaksikannya.

Selanjutnya, PIP juga berharap dapat terus memberikan kontribusi berupa pembiayaan kepada Pemerintah Kota Gorontalo. Sebab, ini merupakan salah satu bentuk manifestasi peran PIP dalam mempercepat pembangunan infrastruktur nasional, khususnya di daerah.

 

BERITA TERKAIT

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Peruri : Permintaan Pembuatan Paspor Naik Tiga Kali Lipat

    NERACA Jakarta – Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Perum Peruri) mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri…

Jika BBM Naik, Inflasi Diprediksi Capai 2,5-3,5%

  NERACA Jakarta – Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia memperkirakan inflasi di kisaran 2,5-3,5 persen pada tahun 2024…

Kemenhub Siap Fasilitasi Investasi Jepang di Proyek TOD MRT Jakarta

    NERACA Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pihaknya siap memfasilitasi investor dari Jepang untuk pengembangan…