Saham Agro Yasa Lestari Masuk UMA

Lantaran terjadi penurunan harga saham di luar kewajaran atau unusual market activity, perdagangan saham PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) masuk dalam pengawasan PT Bursa Efek Indonesia (BEI).”Dengan ini, kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Lidia M Panjaitan, dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan BEI, Irvan Susandy, dalam surat keterbukaan informasi bursa di Jakarta, kemarin.

BEI dalam pengumuman bursa menyebutkan, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal. Adapun informasi terakhir mengenai perusahaan adalah pada tanggal 24 Februari 2020 yang dipublikasikan melalui website terkait laporan kepemilikan saham.

Lebih lanjut, investor diminta untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi bursa dan mengkaji kembali rencana aksi perseroan yang belum mendapatkan persetujuan RUPS. Sekadar informasi, pada perdagangan Rabu (26/2), saham AYLS dibuka di level 73 dan bergerak dari batas bawah di level 60 hingga batas atas di level 83, hingga ditutup pada sesi 1 di level 69. Sebelumnya, setelah mencapai level tertingginya yakni Rp442 pada Selasa (18/2), saham perseroan terpantau terus menurun.

 

BERITA TERKAIT

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…

BERITA LAINNYA DI

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

KEJU Bagikan Dividen Final Rp79,50 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU) memutuskan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar…

BUMI Bukukan Laba Bersih US$67,6 Juta

Di kuartal pertama 2024, PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) membukukan laba bersih senilai US$67,6 juta atau setara Rp1,09 triliun (kurs…