Anak perusahaan PT Wintermar Offshore Marine TBk (WINS), PT Wintermar ditunjuk sebagai pemenang kontrak untuk mendukung kegiatan pengeboran minyak dan gas BP Berau Ltd. di Tangguh, Papua senilai US$56 juta.

Informasi tersebut disampaikan dalam siaran persnya di Jakarta akhir pekan lalu. Disebutkan kontrak tersebut berupa penyediaan 2 unit kapal jenis AnchorHandling, Towing and Supply (AHTS) ukuran 8 1 unit Drilling Support Warehouse Barge (DSWB).

Hal ini menandai langkah WINS Group masuk di kapal AHTS ukuran 8.000 BHP. Kedua kapal tersebut merupakan kapal tipe DP2 dengan kemampuan 100 Ton bollard pull. Kapal AHTS menjadi kapal pertama dengan ukuran 8.000 BHP dalam armada WINS. Hal ini mewujudkan komitmen WINS untuk ekspansi ke kapal berteknologi tinggi mendukung peningkatan permintaan dalam industri minyak dan gas lepas pantai.

Pendanaan kapal-kapal tersebut berasal dari dana perusahaan dan pinjaman bank. Pelaksanaan pekerjaan dari BP Berau di atas akan dimulai pada semester II 2012 hingga tahun 2015. Lingkup pekerjaan adalah 2 Unit kapal AHTS digunakan untuk menarik DSWB dan Rig Jack-Up Drilling, mengangkut material termasuk bahan kimia, air tawar dan bahan bakar diesel ke BP Jack Drilling dan fasilitas DSWB di lokasi Teluk Berau, Papua.

Satu Unit DSWB digunakan untuk akomodasi penyimpanan material pengeboran mendukung proyek Tangguh Exploration & Appraisal Drilling di Teluk Bintuni.

Kapal jenis DSWB merupakan jasa pendukung logistik termasuk akomodasi bagi tenaga kerja pengeboran dan akan tetap berada di lokasi Berau/Bintuni sebagai penyedia akses ke lokasi pengeboran. Sejalan dengan upaya pemerintah untuk mendorong peningkatan cadangan minyak dan gas di Indonesia, aktivitas pengeboran telah meningkat pada tahun ini, dengan adanya beberapa proyek laut dalam dengan nilai relatif besar.

Penambahan armada kapal WINS dalam adalah dalam rangka menangkap peluang dari kenaikan permintaan ini. (bani)