Pelaku Industri Pariwisata Minta Kepastian Waktu Penutupan Pulau Komodo

Sejumlah pelaku industri wisata yang beroperasi Labuan Bajo, ibukota Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur, meminta kepastian waktu penutupan Pulau Komodo di Taman Nasional Komodo yang digulirkan Pemprov NTT. "Wacana penutupan Pulau Komodo ini serba tidak pasti sehingga berdampak pada penjualan paket wisata dari kami pelaku usaha," kata Leonardus Nyoman, pemilik operator tur PT Flores Exotic Tour dihubungi dari Kupang, dikutip dari kantor berita Antara.

Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan rencana penutupan sementara Pulau Komodo di Taman Nasional Komodo, yang sebelumnya digulirkan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat. Menurut Leondardus, pelaku usaha sulit memastikan penjualan paket wisata Pulau Komodo untuk tahun 2020 karena belum ada kepastian apakah ditutup atau tidak. "Sementara wisatawan membutuhkan kepastian selama satu tahun ke depan ketika hendak memesan paket wisata," katanya.

Menurutnya, kepastian waktu sangat penting mengingat wisatawan terutama mancanegara seperti Eropa, Amerika dan lainnya merencanakan perjalanan wisata mereka sejak setahun sebelumnya. "Jadi paling tidak satu tahun sebelum penutupan itu sudah dipastikan, sudah ketuk palu, misalnya mulai tanggal dan bulan sekian ditutup, tidak ada lagi wacana," katanya.

Sementara itu, pemilik dan operator tur PT Panorama Tour yang beroperasi di Labuan Bajo, Andre, mengatakan meskipun rencana penutupan Pulau Komodo baru wacana namun berpengaruh terhadap keputusan wisatawan memesan paket wisata ke daerah itu. "Karena wacana ini digulirkan dari pemerintah sehingga bagi wisatawan terutama asing itu menilai kemungkinan besar ini direalisasikan," katanya.

Hanya saja, lanjutnya, perlu ada kepastian kapan waktu penutupan Pulau Komodo direalisasikan dan menurutnya harus disosialisasikan sejak setahun sebelum diterapkan. "Jangan misalnya bulan Maret mendatang ini disampaikan bahwa Januari 2020 Pulau Komodo ditutup, itu sangat merugikan pelaku usaha karena bookingan paket wisata sudah masuk dari tahun ini," ujarnya

BERITA TERKAIT

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…

BERITA LAINNYA DI Wisata Indonesia

Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Travel Tawarkan Private Trip Eksklusif

  Liburan ke Jepang Makin Ramai, Howliday Tracel Tawarkan Private Trip Eksklusif NERACA  Jakarta - Organisasi Pariwisata Jepang (JNTO) telah…

The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika

  The Apurva Kempinski Bali Luncurkan Program Powerful Indonesia : Bhinneka Tunggal Ika NERACA Jakarta - The Apurva Kempinski Bali…

Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey

  Hadir di 4 Wilayah, The Pokemon Company Umumkan Proyek Pikachu's Indonesia Journey NERACA Jakarta - The Pokémon Company, perusahaan…