OR Swiss-Belhotel Maleosan Capai 95 Persen - Selama Libur Lebaran

OR Swiss-Belhotel Maleosan Capai 95 Persen 

Selama Libur Lebaran

NERACA

Manado - Occupancy Rate (OR) atau tingkat penghunian kamar (TPK) Swiss-Belhotel Maleosan Manado pada libur Lebaran tahun ini mencapai 95 persen.

"Biasanya, di pulau Jawa saat Lebaran OR hotel mengalami penurunan, namun di Manado sangat berbeda, bahkan meningkat hampir 100 persen," kata General Manager Swiss-Belhotel Maleosan Manado Faisal Tranggono di Manado, Selasa (26/6).

Faisal mengatakan ternyata masa liburan lebaran yang cukup panjang kali ini, banyak tamu hotel yang berasal dari kabupaten kota di Sulut, datang berlibur di Manado."Selain pada belanja, juga ingin bersantai dan menginap di hotel," ujar dia.

Dia mengatakan melihat animo masyarakat Sulut seperti itu, membuat pihaknya akan terus memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dan para tamu.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut Moh Edy Mahmud mengatakan rata-rata setiap bulan TPK hotel berbintang di Sulut berada di atas 60-an persen. Pada bulan April 2018 sebesar 67.94 persen, mengalami peningkatan sebesar 2,14 poin jika dibandingkan dengan bulan Maret 2018, yaitu dari 65.80 persen."Perbandingan dari tahun ke tahun (YoY), meningkat sebesar 4,28 poin dibandingkan dengan TPK bulan April 2017 sebesar 63.66 persen (YonY)," kata dia.

Menurut klasifikasi bintang, kata dia, TPK hotel bintang empat pada bulan April 2018 mencapai 73,92 persen dan merupakan TPK tertinggi. Sementara TPK hotel bintang satu sebesar 67,97 persen, diikuti hotel bintang tiga sebesar 64,29 persen, hotel bintang dua sebesar 57,27 persen, dan hotel bintang 5 sebesar 52,54 persen.

Rata-rata lama menginap tamu (RLMT) Asing pada hotel berbintang bulan April 2018 mencapai 3,61 hari meningkat 0,21 poin dibanding bulan Maret 2018 sebesar 3,40 hari. Untuk RLMT Indonesia pada bulan April 2018 mencapai 1,88 hari meningkat 0,08 poin dibanding bulan Maret 2018 sebesar 1,80 hari. Secara keseluruhan RLMT pada bulan April 2018 sebesar 2,19 hari meningkat 0,11 poin jika dibandingkan dengan bulan Maret 2018 yang mencapai 2,08 hari.

Angkat Wisata Kuliner Kearifan Lokal 

Kemudian, Faisal mengatakan hotel ini terus mengangkat wisata kuliner yang berkearifan lokal."Selaku hotel berbintang kami akan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat dan para tamu hotel, dan target kami mengangkat wisata kuliner Manado yang sudah sangat terkenal," kata Faisal.

Faisal mengatakan sejak 10 tahun lalu Swis-Belhotel Maleosan berdiri di Kota Manado, Provinsi Sulawesi utara (Sulut) sudah sangat terkenal dengan kuliner atau makanannya yang enak dengan harga yang terjangkau."Oleh sebab itu, kami akan lebih mendorongnya lagi menjadi semakin menarik dan mengangkatnya sebagai salah satu wisata kuliner Sulut," ujar dia.

Ada begitu banyak, kata dia, makanan khas Sulut yang sudah sangat terkenal seperti nasi kuning, ikan cakalang fufu (Cekalang asap), ikan tuna, dan berbagai menu lainnya, yang telah menjadi kearifan lokal daerah Nyiur Melambai tersebut."Namun, akan kami kemas lagi lebih elegan dan menarik untuk dinikmati," jelas dia.

Swiss-Belhotel Maleosan, lanjut dia, akan mendukung program pemerintah Sulut dalam mengembangkan sektor pariwisata, karena akan memberikan dampak cukup besar pada industri perhotelan."Jika sektor pariwisata meningkat, maka industri hotel juga naik, dan akan meningkatkan kesejahteraan para pekerja dan mitra lainnya," jelas dia.

Faisal yang baru sekitar dua pekan berada di Sulut memimpin Swis-Belhotel Maleosan Manado akan terus berinovasi karena pihaknya melihat potensi di Sulut sangat besar, dan wajib ditingkatkan. Mohar/Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN

  Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN NERACA Jakarta - PT. LG Electronics Indonesia (LG) baru saja…

SMF Komitmen Perkuat Peran dalam Pembiayaan Sektor Perumahan

NERACA Jakarta - Menyambut tahun 2024, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berkomitmen untuk terus berfokus pada pembiayaan di sektor perumahan.…

Riset Ungkap Bogor Alami Kenaikan Harga Rumah Tertinggi pada Februari

NERACA Jakarta - Hasil riset Rumah123 mengungkapkan Bogor mengalami kenaikan harga rumah tertinggi di Jabodetabek hingga 6,4 persen, disusul Tangerang…

BERITA LAINNYA DI Hunian

Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN

  Commercial Smart TV dan CreateBoard LG Raih Sertifikasi TKDN NERACA Jakarta - PT. LG Electronics Indonesia (LG) baru saja…

SMF Komitmen Perkuat Peran dalam Pembiayaan Sektor Perumahan

NERACA Jakarta - Menyambut tahun 2024, PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) berkomitmen untuk terus berfokus pada pembiayaan di sektor perumahan.…

Riset Ungkap Bogor Alami Kenaikan Harga Rumah Tertinggi pada Februari

NERACA Jakarta - Hasil riset Rumah123 mengungkapkan Bogor mengalami kenaikan harga rumah tertinggi di Jabodetabek hingga 6,4 persen, disusul Tangerang…