NERACA

Jakarta - PT Huawei Tech Investment (Huawei Indonesia) menggelar acara Huawei Partner Conference 2016 dengan tema leading new ICT, building a netter connected partnership. Menurut Direktur Divisi Huawei Enterprise Indonesia Shugang Zhao, acara ini menjadi ajang Huawei memaparkan dan berbagi tentang strategi bisnis perusahaan untuk divisi Enterprise mulai dari channel (distributor), produk dan solusi, industri yang menjadi target dan layanan Purna jual. 

"Indonesia merupakan pasar yang strategis bagi perkembangan bisnis Enterprise dari perusahaan. Dan kami merasa yakin 2016 akan menjadi tahun yang menarik bagi Huawei Enterprise Indonesia dan para mitra perusahaan untuk turut berpartisipasi dalam industri vertikal seperti sektor publik, pendidikan, finansial, internet service provider dan industri lainnya," tukas Shugang Zhao di jakarta, Kamis (19/5).

Huawei juga meluncurkan aplikasi khusus untuk para mitra yang mana para mitra perusahaan dapat mengetahui informasi secara lengkap produk, kegiatan Huawei, kebijakan tentang kemitraan serta melihat jumlah poin yang dikumpulkan para mitra dari total puchase order (penjualan). Dan setelah itu para mitra dapat merancang rencana pemasaran yang terintegrasi, memperkuat portofolio penawaran solusinya untuk menjalankan bisnis secara produktif dan efisien dan memberikan solusi yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan mampu memberikan manfaat bagi pelanggannya.

Shugang Zhao menambahkan bahwa pihaknya akan menerapkan strategi being integrated dengan para mitra melalui kaloborasi terbuka dalam pengembangan produk dan inisiatif pemasaran secara bersama sehingga dapat menciptakan manfaat yang nyata bagi pelanggan. "Kami juga akan sepenuhnya memanfaatkan pengetahuan , keahlian serta layanan dari para mitra kepada industri dan pelanggan penting di tanah air untuk memberikan solusi yang customernya centric," jelasnya.

Lalu ia menambahkan bahwa pertumbuhan bisnis Huawei Enterprise Indonesia hanya akan mungkin tercapai dengan dukungan besar dari para mitra. "Kami berharap dengan kerjasama dapat tercapai sebuah kerjasama yang saling menguntungkan," tambahnya. Divisi Huawei Enterprise Indonesia telah beroperasi sejak 2011 didukung oleh 14 kantor regionak, 1 joint innovation Center, 2 pusat pelatihan, 13 pusat logistik dan 44 pusat suku cadang untuk menjangkau kebutuhan pelanggan seluruh wilayah Indonesia.

Menyediakan layanan profesional yang tepat waktu dan efisien merupakan bagian integral dari penyediaan solusi ICT. “Oleh karena itu, Huawei bekerja sama dengan para mitra untuk dapat menyediakan solusi dari awal hingga akhir, mulai dari perencanaan jaringan, desain, implementasi, operasi dan perbaikan untuk membantu pelanggan meraih hasil yang maksimal dari bisnis mereka. Untuk itu, Huawei Enterprise berkomitmen untuk mengembangkan para mitra melalui pelatihan, dan membangun ekosistem layanan profesional yang customer-centric,” jelasnya.

Huawei secara global mengalokasikan setidaknya 10% dari hasil revenue tahunan perusahaan untuk research & development. Hal ini membuktikan bahwa Huawei sangat serius dalam berinovasi. Adapun inovasi terbaru yang ditawarkan perusahaan untuk Indonesia diantaranya berupa server, storage, cloud, data center, switch, router, camera surveillance yang mampu memenuhi segala kebutuhan bisnis perusahaan di Indonesia.