Nikon D5200 VS Canon 650D - Kamera Entry Level Tertinggi Dikelasnya

Setiap kamera memiliki fungsi yang berbeda-beda, ada yang hanya untuk mengabadikan momen saja, ada pula yang fungsinya lebih serius dari itu yang tentunya didukung dengan kualitas yang baik dan teknologi yang mumpuni.

Bagi sebagian kalangan, fotografi memang hobi yang sangat menyenangkan. Tidak hanya karena kita bisa mengabadikan momen-momen yang menarik saja, tetapi lebih itu karena fotografi memiliki nilai seni yang sangat tinggi bagi pecintanya. Lewat fotografi kita dapat bercerita, menerangkan suatu hal dan bahkan bisa mengabadikan wajah orang-orang yang kita sayangi juga cintai, terutama saat momen-momen penting.

Karena itu, banyak orang yang mengatakan bahwa memotret, menulis ataupun melukis adalah adalah sebuah kegiatan yang sama-sama memiliki kemiripan, karena disitulah kita melihatkan sudut pandang dan bercerita.

Meski demikian, kita sering dibingungkan saat memilih kamera. Tidak sedikit pula merek kamera, karena itulah kita akan bingung saat memilihnya. Selain itu setiap kamera pun memiliki fungsi yang berbeda-beda, ada yang hanya untuk mengabadikan momen saja, namun ada pula yang fungsinya lebih serius seperti untuk memotret produk iklan yang tentunya dengan kualitas yang sangat baik dan teknologi yang sangat baik pula. Pemilihan kamera yang tepat ialah kamera yang sesuai dengan kebutuhan kita, idealnya seperti itu. Hal ini penting agar kita bisa memaksimalkan penggunaan kamera kita.

Berbicara tentang kamera Digita Single Lens Reflex atau biasa disebut DSLR memang memiliki beragam kelas, yaitu kelas profesional, kelas semi-profesional, kelas hobi, dan kelas entry level. Perbedaan kelas-kelas ini tentu berpengaruh pada spesifikasi, fitur, hingga bahan-bahan pembuatnya. Kelas profesional biasanya dipakai oleh para wartawan foto dan orang yang memang berprofesi sebagai fotografer profesional. Kelas semi-pro digunakan oleh mereka yang mencari uang dari foto namun belum seekstrim para profesional. Kelas hobi dipakai oleh mereka yang memang memotret hanya sebatas hobi untuk melepas penat. Kelas entry level diperuntukkan oleh orang yang baru saja mengenal kamera DSLR.

Dan kedua kamera ini adalah kamer DSLR kelas entry level yang tertinggi dikelasnya saat ini, dia adalah Nikon D5200 dan Canon 650D. Dari segi sensor sendiri, Canon EOS 650D menggunakan sensor CMOS 18-megapiksel Hybrid dibuat untuk lebih mudah mengkombinasikan fase detection dan kontras autofokus terutama saat digunakan untuk merekam video dengan menggunakan live view. Sedangkan Nikon D5200 menggunakan sensor DX-format (APS-C) yang digunakan D5200 memiliki resolusi 24,1 megapixel.

Salah satu keunggulan dari produk canon ini adalah fitur HDR Backlight Controlnya. Dimana kamera akan mengambil gambar sebanyak 3 kali, satu gambar dengan eksposur normal, satu dengan under exposure untuk detil gambar, dan satu kali dengan over exposure untuk menghasilkan detil pada area bayangan. Ketiga hasil kemudian digabungkan untuk menghasilkan foto dengan eksposur optimal, di mana foto tersebut berkualitas baik meski kita memotretnya ditempat yag cahayanya minim, selain itu canon juga menggunakan layar touchscreen. Sedangkan keunggulan di Nikon ialah ditambahkannya kemampuan transmisi wireless ke perangkat iOS dan Android melalui adapter WiFi tambahan WU-1a. Fungsi WiFi dari kamera tersebut pun sudah terintegrasi dan tak perlu diperantarai adapter terpisah.

Kemampuan lainnya adalah dapat digunakan untuk merekam video Full-HD (1080p). Satu hal yang membuatnya menarik adalah penambahan microphone stereo di dalamnya. Kecepatan tangkap gambarnya sebesar 5fps dan D5200 ini juga dilengkapi 39 AF point yang dapat mengejar obyek yang bergerak. Sedangkan di Canon 650D Kemampuan merekam videonya mencapai 1920 x 1080 Full HD, suara yang masuk stereo, dan juga ada jack untuk menggubungkan mic eksternal dan  dapat mendeteksi 9 titik autofocus. Kedua kamera ini memang kamera tertinggi dikelas entry level, keduanya memiliki keunggulannya masing-masing yang pantas untuk dipilih sesuai kebutuhan kita. Canon 650D dibandrol sekitar Rp10 juta berikut lensa, sedangkan Nikon D5200 dijual dengan harga sekitar Rp11 juta.

BERITA TERKAIT

Tawarkan Pengalaman Next Level - IM3 Platinum Berikan Produk Bundling iPhone 16

Kejar pertumbuhan penjualan, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), melalui brand IM3 resmi mengumumkan kerjasama strategis bersama Apple sebagai Official…

Hadapi Ancaman Siber yang Meningkat, Synnex Metrodata Indonesia Kolaborasi dengan eMudhra

NERACA Jakarta – PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) mengumumkan kolaborasi strategis dengan eMudhra, pakar teknologi keamanan siber global, untuk menjawab…

Jaga Ruang Digital Aman, Menkomdigi Ajak Masyarakat Migrasi e-SIM

NERACA Jakarta - Pemerintah resmi mengumumkan kebijakan baru mengenai pemanfaatan teknologi Embedded Subscriber Identity Module (e-SIM) yang akan berkaitan dengan…

BERITA LAINNYA DI Teknologi

Tawarkan Pengalaman Next Level - IM3 Platinum Berikan Produk Bundling iPhone 16

Kejar pertumbuhan penjualan, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH), melalui brand IM3 resmi mengumumkan kerjasama strategis bersama Apple sebagai Official…

Hadapi Ancaman Siber yang Meningkat, Synnex Metrodata Indonesia Kolaborasi dengan eMudhra

NERACA Jakarta – PT Synnex Metrodata Indonesia (SMI) mengumumkan kolaborasi strategis dengan eMudhra, pakar teknologi keamanan siber global, untuk menjawab…

Jaga Ruang Digital Aman, Menkomdigi Ajak Masyarakat Migrasi e-SIM

NERACA Jakarta - Pemerintah resmi mengumumkan kebijakan baru mengenai pemanfaatan teknologi Embedded Subscriber Identity Module (e-SIM) yang akan berkaitan dengan…