Pemkab Serang Targetkan Pelayanan Air Minum Standar Aman untuk Diminum

NERACA

Serang - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, Banten, bersama Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Al Bantani menargetkan memberikan pelayanan air minum standar aman hingga dapat diminum.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang Nanang Supriatna, di Serang, Banten, Senin (22/4), mengatakan saat ini pelayanan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Serang masih di level air minum standar layak.

Hal itu disampaikan usai membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM) di Provinsi Banten yang digelar oleh Direktorat jenderal (Ditjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), di Aula Perumda Tirta Al Bantani Kabupaten Serang, Banten.

"Pemkab Serang dan Perumda Tirta Al Bantani sedang berupaya memberikan pelayanan sebaik-baiknya, terutama dalam hal air minum karena sesuatu yang sangat urgen untuk kehidupan manusia," katanya pula.

Tujuan dari bimtek ini sebagai langkah persiapan untuk mengejar target pelayanan air minum standar aman hingga dapat diminum. Karena itu perlu adanya masukan-masukan dari Ditjen Air Minum Kementerian PUPR dan UNICEP terkait teknis di lapangan termasuk manajemen pengelolaannya.

"Sehingga kita berkolaborasi bersama tiga daerah yaitu Pandeglang, Lebak, dan dinas terkait Pemprov Banten," katanya.

Pemkab Serang tengah berupaya karena baik Kementerian PUPR, UNICEP sangat membantu terlihat Perumda Tirta Al Bantani sudah mendapatkan beberapa bantuan. Bahkan, untuk Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang percepatan pembangunan pipanisasi sambungan air minum tengah dalam proses.

"Intinya kedepan kita ingin memberikan pelayanan air minum kepada masyarakat lebih bagus,” katanya.

Selain itu Pemkab Serang juga akan mengusulkan Bendungan Sindangheula di Kecamatan Pabuaran agar bisa di kelola oleh Perumda Tirta Al Bantani untuk dijadikan sumber air baku. Mengingat saat ini pasokan air baku untuk Perumda Tirta Albantani mayoritas masih mengandalkan dari aliran irigasi Sungai Ciujung.

“Pasokan air itu kan kita punya Sungai Ciujung, kemudian Baros dan Bendungan Sindangheula pun akan kita usulkan untuk dapat dikelola oleh kita. Sehingga, bisa memberikan pelayanan air minum untuk warga Kabupaten Serang bahkan hingga Kota Serang,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Tirta Al Bantani, Eli Mulyadi mengatakan bimtek rencana pengamanan air minum ini merupakan program Kementerian PUPR bekerjasama dengan UNICEF yang di ikuti perumda tiga daerah yakni Kabupaten Pandeglang, Lebak dan Kabupaten Serang sebagai tuan rumah berikut instansi terkait Pemprov Banten.

”Bimtek ini mau meningkatkan ke standar aman, supaya ke depan itu tidak hanya air bersih saja tetapi sudah bisa aman untuk dikonsumsi air minum ini targetnya. Untuk mengejar target standar aman itu, sekarang dilaksanakan bimtek terlebih dahulu," ujarnya lagi. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

Kisah AO PNM Mekaar, Keluar Zona Nyaman untuk Beri Kenyamanan Keluarga

NERACA Jakarta - Sebuah kisah inspiratif dari salah satu insan PNM, Jeaneth, account officer yang kini menjabat sebagai kepala unit…

Sikapi Penyiksaan Taruna STIP, James Talakua, Ketua Umum Forum Komunikasi Maritim Indonesia (FORKAMI) Angkat Bicara

NERACA Jakarta - Ketua Umum FORKAMI mengecam tindakan brutalitas taruna STIP dan mendesak Presiden dan Menteri Perhubungan segera mencopot pemimpin…

Evaluasi Pansus LKPJ DPRD Terhadap Walikota Depok (Bagian Pertama): - Kinerja Kegiatan Program APBD 2023 Bisa Dioptimalkan

NERACA Depok - Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) DPRD Kota Depok dalam melakukan evaluasinya terhadap penyampaian progres report…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Kisah AO PNM Mekaar, Keluar Zona Nyaman untuk Beri Kenyamanan Keluarga

NERACA Jakarta - Sebuah kisah inspiratif dari salah satu insan PNM, Jeaneth, account officer yang kini menjabat sebagai kepala unit…

Sikapi Penyiksaan Taruna STIP, James Talakua, Ketua Umum Forum Komunikasi Maritim Indonesia (FORKAMI) Angkat Bicara

NERACA Jakarta - Ketua Umum FORKAMI mengecam tindakan brutalitas taruna STIP dan mendesak Presiden dan Menteri Perhubungan segera mencopot pemimpin…

Evaluasi Pansus LKPJ DPRD Terhadap Walikota Depok (Bagian Pertama): - Kinerja Kegiatan Program APBD 2023 Bisa Dioptimalkan

NERACA Depok - Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) DPRD Kota Depok dalam melakukan evaluasinya terhadap penyampaian progres report…