NERACA
Jakarta- Di tahun 2023, PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk. (BIKE) membukukan laba bersih Rp19,26 miliar atau turun 9,22% secara year-on-year (YoY) dibandingkan periode sama 2022 sebesar Rp21,21 miliar. Di sisi lain, penjualan emiten distributor merek United Bike ini meningkat 90,54% menjadi Rp430,28 miliar dibandingkan 2022 sebesar Rp225,81 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Secara rinci berdasarkan segmen, pendapatan BIKE ditopang dari penjualan sepeda sebesar Rp399,48 miliar, diikuti penjualan kereta dorong bayi sebesar Rp4,15 miliar, dan lain-lain sebesar Rp26,64 miliar. Seiring kenaikan penjualan, beban pokok BIKE ikut terkerek 101,35% menjadi Rp385,42 miliar, dibandingkan periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp191,40 miliar. Alhasil, laba bruto BIKE masih mengalami kenaikan 30,36% menjadi Rp44,85 miliar di 2023, dibandingkan periode 2022 yang menorehkan laba bruto sebesar Rp34,41 miliar.
Adapun, kas akhir tahun perseroan tercatat sebesar Rp9,69 miliar hingga 31 Desember 2023, naik 27,33% dibandingkan periode yang sama pada 2022 sebesar Rp7,61 miliar. Berdasarkan neraca, total aset BIKE sebesar Rp257,21 miliar hingga akhir 2023, atau naik dibandingkan posisi akhir Desember 2022 sebesar Rp148,57 miliar. Liabilitas perseroan naik jadi Rp128,49 miliar, dibandingkan akhir 2022 sebesar Rp28,47 miliar. Sementara itu ekuitas juga naik menjadi Rp128,72 miliar dari posisi Desember 2022 sebesar Rp120,10 miliar.
Sebagai informasi, tahun ini BIKE menargetkan penjualan tumbuh 40% seiring dengan perluasan pasar. Direktur Utama BIKE, Andrew Mulyadi pernah bilang, pihaknya memperkirakan bahwa target penjualan akan bertumbuh di tahun 2024 sekitar 30%-40%. Guna memenuhi target penjualan, lanjutnya, perseroan akan mengembangkan pasar ke daerah-daerah. Pengembangan ini lebih kepada penjualan sepeda listrik yang diproduksi oleh pihak PT Sepeda Bersama Indonesia. “Kita perluas lagi costumer kita yang hanya sepeda, sekarang ke penjualan sepeda listrik ini. Jadi kita memasarkannya ke modern market,” ucapnya.
Hingga saat ini, perseroan telah memiliki 490 dealer yang tersebar di lebih dari 28 propinsi di Indonesia. BIKE merupakan pemegang merek sepeda Genio Bike, serta distributor resmi sepeda United Bike dan Avand. Pengembangan area pemasaran yang progresif adalah salah satu kunci strategi yang dijalankan perseroan. Dengan berbagai strategi yang komprehensif, perseroan memiliki optimisme tinggi untuk memenangkan persaingan usaha di pasar Indonesia yang luas.
NERACA Jakarta – Dorong pertumbuhan literasi pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan dua media edukasi terbaru yang dirancang…
NERACA Jakarta — PT RMK Energy Tbk. (RMKE) mencatatkan laba bersih sebesar Rp51,5 miliar pada kuartal I/2025 atau meningkat sebesar…
NERACA Jakarta — Kuartal pertama 2025, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mencatatkan kinerja positif. Dimana laba bersih tumbuh signifikan…
NERACA Jakarta – Dorong pertumbuhan literasi pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan dua media edukasi terbaru yang dirancang…
NERACA Jakarta — PT RMK Energy Tbk. (RMKE) mencatatkan laba bersih sebesar Rp51,5 miliar pada kuartal I/2025 atau meningkat sebesar…
NERACA Jakarta — Kuartal pertama 2025, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mencatatkan kinerja positif. Dimana laba bersih tumbuh signifikan…