CIMB Niaga "Bekali" Penerima Beasiswa

NERACA

Bogor-- PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga) bekali penerima beasiswa melalui program Learning Center CIMB Niaga. Kegiatan ini diikuti sekitar  175 penerima beasiswa angkatan 2008 hingga 2011. Pertemuan ini menjadi sarana interaksi dan berkomunikasi penerima beasiswa dengan pemberi beasiswa. “Kegiatan ini bertujuan memberikan pembekalan bagi para penerima beasiswa sehingga dapat menjadi lulusan yang berkualitas dan berguna bagi masyarakat,” kata Direktur Compliance, Corporate Affairs & Legal CIMB Niaga, L. Wulan Tumbelaka di Bogor,9/9

Disisi lain, kata Wulan, penerima beasiswa mendapatkan fasilitas pengembangan diri melalui Self Motivation Training dan Team Building oleh lembaga-lembaga yang sudah mempunyai keahlian di bidangnya. “Melalui self motivation training, penerima beasiswa diharapkan bisa meningkatkan kualitas dan kreativitas diri serta menambah wawasan kebangsaan,” ujarnya

Wulan menambahkan, CIMB Niaga berharap kegiatan ini dapat menanamkan sense of belonging kepada penerima beasiswa bahwa mereka menjadi bagian dari kelompok perusahaan yang berkiprah di kawasan regional. ”Kami mengajak penerima beasiswa CIMB Niaga memanfaatkan potensi yang ada di kawasan Asia Tenggara melalui jaringan usaha CIMB Group,” terangnya

Program Beasiswa Unggulan CIMB Niaga merupakan program beasiswa yang diberikan CIMB Niaga bekerjasama dengan Kemdikbud RI, kepada pelajar di seluruh Indonesia yang memiliki prestasi akademik dan non akademik gemilang untuk melanjutkan pendidikan di tingkat S1 di berbagai universitas negeri di Indonesia.

Menurut Prof. Dr Ainun Naim – Sekjen Kemdikbud RI, penyelenggaraan gathering semacam ini kepada penerima beasiswa menjadi satu hal yang positif. Karena proses pembelajaran kepada penerima beasiswa, tidak hanya dilakukan di kampus, namun bisa juga dilakukan di luar kampus. “Selain itu, akan terbentuk ikatan kekeluargaan yang kuat diantara penerima beasiswa, CIMB Niaga, dan juga Kemdikbud RI,” imbuh Ainun. **rin

 

BERITA TERKAIT

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…

BERITA LAINNYA DI

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi

Investasi Ilegal di Bali, Bukan Koperasi NERACA Denpasar - Sebanyak 12 lembaga keuangan yang menghimpun dana masyarakat secara ilegal di…

Farad Cryptoken Merambah Pasar Indonesia

  NERACA Jakarta-Sebuah mata uang digital baru (kriptografi) yang dikenal dengan Farad Cryptoken (“FRD”) mulai diperkenalkan ke masyarakat Indonesia melalui…

OJK: Kewenangan Satgas Waspada Iinvestasi Diperkuat

NERACA Bogor-Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengharapkan Satuan Tugas (Satgas) Waspada Investasi dapat diperkuat kewenangannya dalam melaksanakan tugas pengawasan, dengan payung…