Bantu Korban Gempa Turki - BSI Maslahat dan BSI Salurkan Paket Makanan

Kepedulian BSI Maslahat dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) berbagi kepada sesama tidak hanya untuk masyarakat dalam negeri, termasuk di luar negeri. Sebagai misi kemanusiaan untuk membantu sesama yang terkena musibah, BSI Maslahat ikut menyalurkan paket makanan siap saji untuk korban gempa di Turki. Bantuan ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan pelayanan kepada korban bencana.  

Total bantuan sebanyak 1.600 paket makanan untuk 1.600 orang dibagikan dalam bentuk hot meals dan mobile kitchen. Paket makanan siap saji ini diberikan ke masyarakat yang ada di Provinsi Kahramanmaras. Dalam penyalurannya BSI Maslahat bekerjasama dengan Human Initiative (HI) sebagai mitra penyalur. Total relawan yang diterjunkan dalam bantuan ini ada sebanyak 8 orang yang berasal dari Indonesia, UK dan Turki.   

Gempa bumi yang terjadi beberapa waktu lalu telah menyebabkan banyak kerusakan dan memaksa orang-orang untuk mengungsi dari rumah mereka. Total bantuan yang disalurkan BSI Maslahat dan BSI ini sebesar Rp250 juta. Dana ini berasal dari pengumpulan donasi gempa Turki yang dilakukan sebelumnya.  

Paket makanan tersebut berisi bahan makanan dan minuman yang dibutuhkan oleh para korban gempa selama periode pengungsian mereka."Kami merasa prihatin dengan kondisi yang dialami oleh para korban gempa di Turki. Kami berharap bahwa paket makanan yang kami salurkan dapat membantu para korban untuk mengatasi situasi sulit ini," ujar Manager BSI Care Group BSI Maslahat, Dedi Setiawan dalam siaran persnya di Turki, kemarin.

BSI Maslahat dan BSI berkomitmen untuk memberikan dukungan terbaik kepada masyarakat di seluruh dunia, terutama dalam situasi darurat seperti ini. Lembaga ini selalu berusaha untuk memberikan bantuan secepat mungkin dan dengan cara yang efektif. BSI Maslahat dan BSI berharap bahwa bantuan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para korban gempa di Turki. Perusahaan ini juga berharap agar situasi di Turki segera membaik dan para korban dapat segera kembali ke rumah mereka dan memulai kehidupan normal mereka kembali. 

Sebelumnya BSI Maslahat menggalang dana untuk gempa bumi Turki dengan campaign “Peduli Gempa Turki”. Donasi ini digunakan untuk membantu kebutuhan darurat penyintas gempa diantaranya, makanan siap saji, perawatan medis, pakaian hangat, selimut, dan obat-obatan. 

Direktur Marcomm & Network BSI Maslahat, Risyad Iskandar berharap bahwa penghimpunan infaq dapat memberikan bantuan yang signifikan bagi mereka yang terdampak.  “Kami berharap bahwa dana yang terkumpul dapat digunakan dengan efektif dan efisien untuk membantu memulihkan daerah yang terdampak, membangun kembali rumah dan infrastruktur yang rusak, dan memberikan dukungan kepada mereka yang kehilangan orang yang dicintai,” kata Risyad Iskandar.

 

 

BERITA TERKAIT

Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu

  Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu NERACA Jakarta - Di bulan suci Ramadhan PT Waskita…

50 Tahun Nestle MILO - Donasikan 500 Ribu Gelas MILO Bagi Anak Indonesia

Rayakan hari jadi ke-50 dan juga juga memperingati bulan Ramadan, Nestlé MILO bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FOI) mengadakan…

Boikot Produk Terafiliasi Israel - Pendapatan Merek Global Makin Tergerus

Gerakan boikot konsumen muslim sebagai protes atas pembersihan etnis yang dilakukan militer Israel di Gaza, Palestina, bukannya surut malah makin…

BERITA LAINNYA DI CSR

Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu

  Waskita Gelar Doa Bersama dan Beri Santunan Anak Yatim Piatu NERACA Jakarta - Di bulan suci Ramadhan PT Waskita…

50 Tahun Nestle MILO - Donasikan 500 Ribu Gelas MILO Bagi Anak Indonesia

Rayakan hari jadi ke-50 dan juga juga memperingati bulan Ramadan, Nestlé MILO bekerja sama dengan Foodbank of Indonesia (FOI) mengadakan…

Boikot Produk Terafiliasi Israel - Pendapatan Merek Global Makin Tergerus

Gerakan boikot konsumen muslim sebagai protes atas pembersihan etnis yang dilakukan militer Israel di Gaza, Palestina, bukannya surut malah makin…