Harga IPO WIRA Global Rp 140 Persaham

NERACA

Jakarta – Minat perusahaan untuk mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih tinggi di penghujung tahun 2021 dan salah satunya PT Wira Global Solusi Tbk (WSGH), venture builder atau perusahaan yang menelurkan perusahaan rintisan (startup). Perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengungkapkan, bakal melepas sebanyak-banyaknya 208.500.000 saham biasa atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor dengan harga penawaran umum (initial public offering/IPO) sebesar Rp 140 per saham.

Kata Direktur PT Wia Global Solusi Tbk, Edwin Pramana, penggunaan dana IPO 100% untuk modal kerja. Terlebih saat ini, bisnis digital tumbuh pesat dan menciptakan ekosistem yang menguntungkan bagi WGSH ke depan. Hingga kini, portfolio WGSH bertambah dengan kolaborasi teranyarnya bersama Co-fitness space TweakIndonesia.com. Sebelumnya WGSH memiliki portfolio perusahaan rintisan yang sudah beroperasi di antaranya, Internet of Things (IoT) sandbox.co.id, Luxury Social Commerce Whizliz.com, Industrial Education Techpolitan.co, dan Software as a Service Pagii.co.

Disampaikannya, saat ini revenue stream perseroan mengandalkan jasa pemrograman dan konsultasi TI (teknologi informasi) yang tersebar di tiga anak usaha yaitu PT Kirana Tama Teknologi, PT Smooets Teknologi Outsourcing, dan PT Qorser Teknologi. Ke depan WGSH akan mendapat tambahan captive revenue stream signifikan dari startup subsidiary sendiri. Selain itu, startup subsidiary yang membukukan keuntungan dapat memberikan dividend income. "Sedangkan startup subsidiary yang memiliki valuasi tinggi, dapat kita capture fair value adjustment-nya dalam buku,” ujar dia.

PT Wira Global Solusi sudah mendapatkan izin efektif IPO dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Masa penawaran umum pada 30 November 2021 hingga 2 Desember 2021 melalui e-IPO. Komisaris PT Wira Global Solusi Tbk, Erwin Senjaya Hartanto menambahkan, ekonomi digital di Indonesia ini sangat besar dan sedang bertumbuh pesat. “Menurut laporan riset terbaru, Google merevisi pertumbuhan gross merchendise value (GMV) 2025 ekonomi digital Indonesia dari US$ 124 milliar menjadi US$ 146 milliar," kata dia.

Kepala IDX Incubator Jawa Barat Achmad Dirgantara mengatakan, banyak yang tidak mengetahui bahwa WGSHub ini sebetulnya berasal dari pipeline IDX Incubator Jawa Barat. Dengan keberhasilan IPO WGSHub, BEI berharap akan ada lebih banyak lagi perusahaan-perusahaan berpotensi untuk IPO di papan akselerasi.

 

BERITA TERKAIT

BEI Luncurkan Media Edukasi - Tingkatkan Pemahaman Soal Waran Terstruktur

NERACA Jakarta – Dorong pertumbuhan literasi pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan dua media edukasi terbaru yang dirancang…

RMK Energy Kemas Laba Bersih Rp51,5 Miliar

NERACA Jakarta — PT RMK Energy Tbk. (RMKE) mencatatkan laba bersih sebesar Rp51,5 miliar pada kuartal I/2025 atau meningkat sebesar…

Melesat Tajam, Laba Elang Mahkota Capai Rp 3,6 Triliun

NERACA Jakarta — Kuartal pertama 2025, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mencatatkan kinerja positif. Dimana laba bersih tumbuh signifikan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

BEI Luncurkan Media Edukasi - Tingkatkan Pemahaman Soal Waran Terstruktur

NERACA Jakarta – Dorong pertumbuhan literasi pasar modal, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meluncurkan dua media edukasi terbaru yang dirancang…

RMK Energy Kemas Laba Bersih Rp51,5 Miliar

NERACA Jakarta — PT RMK Energy Tbk. (RMKE) mencatatkan laba bersih sebesar Rp51,5 miliar pada kuartal I/2025 atau meningkat sebesar…

Melesat Tajam, Laba Elang Mahkota Capai Rp 3,6 Triliun

NERACA Jakarta — Kuartal pertama 2025, PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mencatatkan kinerja positif. Dimana laba bersih tumbuh signifikan…