Direkomendasi Komisi ASN RI - 359 Pejabat Kota Depok Dituntut Kuasai Teknis dan Paham Visi Misi Walikota

NERACA

Depok - ‎Meski telah direkomendasi Komisi Aparatur Sipil  Negara Republik Indonesia ‎(ASN RI), 359 orang pejabat yang dilantik walikota Depok, dituntut agar menguasai bersifat teknis dan harus mampu memahami berkomitmen wujudkan Visi Misi Kota Depok 2021 - 2025 dalam berbagai kegiatan program termasuk meningkatkan perekonomian warga dan Kota Depok yang lebih baik. Demikian rangkuman bahan dan keterangan yang diperoleh NERACA dari Walikota Depok dan lainnya, pekan ini  saat dituntaskannya masalah pelantikan mutasi, rotasi dan promosi pejabat yang tertunda terdampak pandemi Covid'19. Dan masih ada beberapa Kepala Dinas/Badan yang kosong pejabatnya harus dilelelang jabatannya melalui seleksi terbuka melalui Open Bidding sesuai ketentuan Undang-Undang ASN. 

‎Walikota Depok KH. Dr. Mohammad Idris MA mengingatkan, bagi pejabat yang menjadi pucuk pimpinan satuan kerja, tentu dirinya harus mampu mengarahkan seluruh jajarannya untuk melaksanakan program kegiatan."Saya juga ingatkan agar mampu memahami visi misi dan sekaligus harus memiliki kecakapan untuk merealisasikannya," ujarnya. 

Karena itu, lanjutnya, hal tersebut terkait dalam banyak hal, ‎para pejabat pimpinan tinggi pratama, pejabat administrator dan pejabat pengawas tetap yang dituntut untuk menguasai hal-hal yang bersifat teknis, demikian juga dengan jabatan fungsional dan kepala sekolah.

‎Menurut walikota, mutasi dan rotasi adalah keniscayaan dalam suatu organisasi pemerintahan, karena merupakan tuntutan organisasi dalam meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat. 

Dikatakan, pelantikan yang diselenggarakan pada pekan ini (7/8), diharapkan dapat lebih memberikan motivasi kepada saudara untuk senantiasa berkiprah dan mengabdikan diri selaku ASN, sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang menjadi tanggung jawab saudara sebagai seorang pejabat. 

"Oleh karena itu, jabatan yang diberikan kepada saudara-saudara sekalian harus disyukuri dan hendaknya dapat dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam bekerja," Walikota Mohammad Idris dengan tegas mengingatkan. 

‎Diharapkan, dari para pejabat yang dilantik, dibutuhkan suatu keseriusan, tanggung jawab moral, dan komitmen bersama untuk dapat bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kota Depok.

Selaku Kepala Daerah saya berharap, kepada saudara-saudara dan segenap aparatur pemerintah Kota Depok agar dapat meneguhkan niat dan tekad untuk menjadi teladan, baik dalam menjalankan tugas, maupun sebagai anggota masyarakat. 

‎Dijelaskan, Pemerintah Kota Depok membutuhkan aparatur pemerintah yang mampu bekerja keras, bersinergi dengan masyarakat untuk melakukan percepatan pelaksanaan program kegiatan yang telah direncanakan. 

"Rotasi, mutasi ataupun promosi merupakan bagian dinamisasi, penyegaran dan penyesuaian kebutuhan personil dalam organisasi birokrasi yang pelaksanaannya telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan perundang-undangan serta berdasarkan hasil rapat tim penilai kinerja serta khusus bagi jabatan pimpinan tinggi pratama telah mendapatkan rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara," Walikota Mohammad idris meyakinkan.

Sementara bahan keterangan lain yang diperoleh NERACA dari Setda Kota Depok usai kegiatan pelantikan, telah dilakukan pelantikan/pengambilan sumpah janji pejabat pimpinan tinggi Pratama, pejabat administrator dan pejabat pengawas, dan pejabat fungsional secara keseluruhan berjumlah 359 orang.

Sekda Kota Depok, Drs. Supian Suri MM dijelaskan dalam bahan keterangan  rinciannya: Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 13 (tiga belas) orang, Pejabat Administrator sebanyak 59 (lima puluh sembilan) orang, Pejabat Pengawas sebanyak 166 (seratus enam puluh enam) orang, Pejabat Fungsional sebanyak 3 (tiga), dan Kepala UPTD SD Negeri sebanyak 88 (delapan puluh delapan) orang, dan Kepala UPTD SMP Negeri sebanyak 30 orang.

‎Sekda menghimbau kepada seluruh pejabat yang dilantik untuk memperhatikan hal-hal sebagai berikut sebagaimana yang disampaikan walikota saat pelantikan: 

Pertama, segeralah lakukan adaptasi terhadap tugas pokok dan fungsi jabatan masing-masing, serta bangun koordinasi, komunikasi dan kerja sama efektif secara berjenjang, baik dengan pimpinan ataupun dengan atasan. 

"Kedua, perlu kita sadari bahwa tugas pelayanan bukanlah pekerjaan mudah, apalagi kebutuhan dan kepentingan masyarakat semakin meningkat dan beragam. Oleh karena itu, segera pelajari dan pahami tupoksi lingkungan kerja masing-masing secara cepat dan tepat, sehingga tugas-tugas yang telah diamanahkan dapat dilaksanakan dengan baik,” ujarnya.

Ketiga, saya ingatkan kembali kepada pejabat yang baru dilantik untuk selalu mengayomi dan melindungi pegawai dibawahnya, terutama memberikan arahan, sehingga mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Jabatan yang diemban bukanlah hak tetapi kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan dan merupakan sebuah amanah yang harus dipertanggungjawabkan. 

Keempat, ciptakanlah suasana kerja yang kondusif dan pupuk kerja sama yang baik antara pimpinan dan staff di lingkungan unit kerja saudara agar tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab dapat dicapai dengan hasil maksimal. Ingatlah bahwa keberhasilan dan kesuksesan kerja seorang atasan tidak akan bisa diraih tanpa ada dukungan penuh dari para bawahan. Ini perlu menjadi perhatian semua pejabat yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Depok.

"Saya yakin dan percaya bahwa saudara-saudara akan mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan oleh pemerintah dengan sebaik-baiknya, sesuai bekal pengalaman yang saudara-saudara miliki dalam kerangka mewujudkan Kota Depok yang Maju, Berbudaya dan Sejahtera. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan bimbingan dan lindungan-Nya disetiap tugas dan amanah yang kita emban," demikian keterangan dari Bagian Humas Protokol  Setda Kota Depok yang diperoleh NERACA. Dasmir

 

 

BERITA TERKAIT

PNM Tegaskan Komitmen Wujudkan Keuangan Syariah Berkelanjutan Lewat Program Mekaar

NERACA Jakarta – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menegaskan komitmennya dalam mendorong pembangunan sistem keuangan syariah yang berkelanjutan melalui program…

Masyarakat Diminta Tak Terpengaruh Narasi Pesimistis "Indonesia Gelap"

  NERACA Jakarta – Masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, diminta untuk tidak mudah terpengaruh oleh narasi pesimistis seperti "Indonesia Gelap"…

Menkop Apresiasi Bupati Jombang Sudah 100% Membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

NERACA Jombang - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengapresiasi Bupati Jombang dan jajarannya dalam hal mempercepat pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

PNM Tegaskan Komitmen Wujudkan Keuangan Syariah Berkelanjutan Lewat Program Mekaar

NERACA Jakarta – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menegaskan komitmennya dalam mendorong pembangunan sistem keuangan syariah yang berkelanjutan melalui program…

Masyarakat Diminta Tak Terpengaruh Narasi Pesimistis "Indonesia Gelap"

  NERACA Jakarta – Masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, diminta untuk tidak mudah terpengaruh oleh narasi pesimistis seperti "Indonesia Gelap"…

Menkop Apresiasi Bupati Jombang Sudah 100% Membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

NERACA Jombang - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengapresiasi Bupati Jombang dan jajarannya dalam hal mempercepat pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan…