PGUN Raup Dana Hasil IPO Rp 103,5 Miliar

Debut perdana di pasar modal, perdagangan saham PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) dibuka melonjak 34,78% menjadi Rp 155 per saham dari harga initial public offering (IPO) Rp 115 per saham. Lewat IPO, Pradiksi Gunatama melepas 900 juta saham atau setara 18% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh. Alhasil, Pradiksi Gunatama mengantongi dana segar Rp 103,5 miliar.

Direktur Keuangan dan Administrasi PGUN, Tamlikho dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, dana hasil IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk belanja modal seperti membuka lahan dan tanaman baru, pengembangan dermaga (jetty), pembangunan berupa pengerasan jalan. “Dana tersebut juga nantinya akan digunakan untuk membangun fasilitas perumahan karyawan dan sisanya akan digunakan sebagai modal kerja perseroan,”ungkapnya. 

Dalam aksi korporasi ini, emiten yang berdiri sejak tahun 1995 menunjuk penjamin pelaksana emisi efek yakni PT Investindo Nusantara Sekuritas serta dua perusahaan penjamin emisi efek yakni PT Panin Sekuritas Tbk dan PT Panca Global Sekuritas. Pradiksi saat ini juga menjalankan usaha perkebunan kelapa sawit mencakup usaha perkebunan mulai dari kegiatan pengolahan, penyemaian, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, dan pemanenan buah kelapa sawit. Adapun, kegiatan usaha penunjang yang dimiliki yakni konstruksi gedung industri serta aktivitas pelayanan kepelabuhanan laut

Perseroan memiliki perkebunan sawit seluas 22.586 hektare (Ha) yang berlokasi di Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. Luas area tanam 12.869 Ha dengan tanaman yang telah menghasilkan seluas 11.669 Ha, tanaman belum menghasilkan 1.200 ha, tidak dapat ditanam 3.725 Ha, dan yang masih dapat dikembangkan 5.993 Ha. Adapun, perseroan telah memiliki pabrik kelapa sawit (PKS) yang telah beroperasi sejak Agustus 2019. Kapasitas yang dimiliki sebesar 60 ton perjam dan dapat ditingkatkan menjadi 90 ton perjam atau setara sekitar kurang lebih 100.000 ton MKS per tahun.

 

BERITA TERKAIT

Mandiri Herindo Bagi Dividen Rp199,99 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) atau Mandiri Services membagikan dividen sebesar Rp199,99 miliar…

Siantar Top Cetak Laba Bersih Rp504,98 Miliar

Kuartal pertama 2024, PT Siantar Top Tbk (STTP) bukukan laba bersih sebesar Rp504,98 miliar atau naik 110% dibanding periode sama…

Laba Bersih Pakuwon Jati Terkoreksi 44,5%

Di kuartal pertama 2024, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatatkan laba bersih sebesar Rp330,91 miliar atau turun 44,5% dibanding periode…

BERITA LAINNYA DI

Mandiri Herindo Bagi Dividen Rp199,99 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) atau Mandiri Services membagikan dividen sebesar Rp199,99 miliar…

Siantar Top Cetak Laba Bersih Rp504,98 Miliar

Kuartal pertama 2024, PT Siantar Top Tbk (STTP) bukukan laba bersih sebesar Rp504,98 miliar atau naik 110% dibanding periode sama…

Laba Bersih Pakuwon Jati Terkoreksi 44,5%

Di kuartal pertama 2024, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatatkan laba bersih sebesar Rp330,91 miliar atau turun 44,5% dibanding periode…