Inter Delta Rambah Bisnis Makanan Minuman

Pacu ekspansi bisnisnya, PT Inter Delta Tbk (INTD) memilih untuk melakukan diversifikasi bisnis baru diantaranya usaha makanan (daging sapi), minuman dan makanan sehat. “Sampai saat ini masih dalam tahap negosiasi dengan principal dan untuk minuman dan makanan sehat perizinannya masih dalam proses BPOM,"kata Joe Marco Lesmana, Presiden Direktur INTD di Jakarta, kemarin.

Dirinya menjelaskan, dipilihnya sektor makanan dan minuman lantaran memiliki potensi yang baik ke depannya. Selain itu, Joe mengaku dirinya juga memiliki bisnis di bidang itu sendiri yang telah berjalan dan memiliki hasil yang baik. Selain itu, sentimen lain yang membuat perseroan memilih bisnis tersebut dari kondisi pertumbuhan ekonomi di 2016 lalu yang lebih baik dan penurunan BI rate akan mendorong penurunan bunga kredit sehingga memberikan peluang yang cukup bagus untuk lebih agresif dan siap ekspansi.

Selain itu, kata Joe, sektor makanan dan minuman dinilainya dapat bertahan dalam kondisi ekonomi seperti apapun. Untuk rencana bisnis barunya secara detil, dirinya belum mau membeberkan secara pasti. Hanya saja, pihaknya akan terbuka atas segala kemungkinan dalam operasionalnya baik membentuk anak usaha baru atau menjalankannya sendiri atau bersama partner.

Hingga kuartal III, INTD mencatatkan pendapatan Rp 64,44 miliar atau tumbuh 7,59% dari periode yang sama tahun lalu Rp 59,89 miliar. Kertas cetak foto menjadi kontributor terbesar dengan sumbangan Rp 39,43 miliar. Sementara laba bersih perseroan alami penurunan 68,51%. Sehingga saat ini pihaknya mencatatkan laba bersih Rp 1,19 miliar dari sebelumnya Rp 3,78 miliar. Sebelumnya, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali menyetop perdagangan saham INTD. Ini adalah suspend kedua setelah cooling down pada 7 November lalu tidak mempan menahan lonjakan saham INTD.

BERITA TERKAIT

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

PALM Suntik Modal AnaK Usaha Rp3,69 Triliun

Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…

Lagi, Akulaku Bakal Tambah Saham di Bank Neo

Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…

BERITA LAINNYA DI

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

PALM Suntik Modal AnaK Usaha Rp3,69 Triliun

Bantu anak usaha lunasi utang pada tanggal 19 April 2024, PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyetor modal sebesar Rp3,696…

Lagi, Akulaku Bakal Tambah Saham di Bank Neo

Tambah kepemilikan saham, PT Akulaku Silvrr Indonesia dan Rockcore Financial Technology Co.Ltd akan kembali menambah modal PT Bank Neo Commerce…