Berdasarkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) tahun buku 2017, PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) menetapkan laba bersih Rp 146,6 miliar. Dimana dividen payout ratio sebesar 25% dengan total nilai dividen sebesar Rp 36,7 miliar. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Kata Rahmad Pribadi, Direktur Utaka SMBR, pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas sebanyak 75,57% akan menerima dividen Rp 27,68 miliar. Sedangkan pemegang saham publik sebesar 24,43% atau menerima Rp 8,94 miliar. Sedangkan sisanya Rp 110 miliar ditetapkan sebagai laba ditahan. "Rapat juga memutuskan untuk memberikan wewenang kepada Dewan Komisaris untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan dan modal disetor terkait dengan pelaksanaan Program MESOP,"ujarnya.

Total alokasi MESOP sebanyak 162.320.400 saham dan pada tahun 2017 telah terseksekusi sebanyak 87.118.783 saham dengan harga pelaksanaan Rp 2.550 per saham. Sisanya sebanyak 75.201.617 saham dapat dieksekusi pada pelaksanaan MESOP tahun ini. Harga eksekusi MESOP ditentukan dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku.