2018, Dana Bergulir Bebas dari Koperasi Abal-Abal

2018, Dana Bergulir Bebas dari Koperasi Abal-Abal

NERACA

Jakarta - Direktur Utama Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) Braman Setyo telah menyiapkan sejumlah langkah strategis guna menyongsong tahun 2018. Melakukan perbaikan _Standard Operating Procedure_ (SOP), infrastruktur unit layanan, infrastruktur IT, hingga sumber daya manusia.

Dengan sistem yang baik tersebut, Braman meyakini penyaluran dana bergulir ke depan akan tepat sasaran. Berdasarkan catatan evaluasi tahun sebelumnya, penyaluran dana bergulir kepada koperasi dan UMKM menimbulkan risiko hukum dikarenakan kurang adanya ketelitian dalam menilai kelayakan mitra.“Intinya KUMKM yang akan kita salurkan dana bergulir adalah pelaku usaha yang sehat dan berkualitas, tidak ada koperasi yang abal-abal. Oleh karena itu, ke depan LPDB harus lebih baik,” kata Braman dalam arahan pencapaian target LPDB-KUMKM tahun 2018 di Jakarta, Senin (8/1).

Untuk mengurangi risiko itu, Braman mengusung paradigma baru LPDB-KUMKM sebagai lembaga inklusif, dengan menggandeng sejumlah _stakeholders_ diantaranya dinas koperasi dan UKM seluruh Indonesia, Jamkrindo ataupun Jamkrida. LPDB-KUMKM akan libatkan pihak-pihak tersebut untuk menganalisa kelayakan KUMKM calon penerima dana bergulir.“Dengan kerjasama, saya dengan direksi saling menyatu, kerjasama dengan lembaga penjaminan, tidak usah khawatir,” imbuhnya.

Paradigma baru LPDB mengandung tiga kunci sukses, yakni Sukses Penyaluran, Sukses Pemanfaatan, dan Sukses Pengembalian. Yang muaranya bagaimana lembaga yang berada di bawah Kementerian Koperasi dan UKM ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan terhadap mitra pada era baru LPDB di bawah kepemimpinan Braman dan para direksinya.

Braman mengatakan Sukses Penyaluran harus menekankan prinsip kehati-hatian (risiko), transparan, efisiensi, tepat sasaran, persyaratan mudah, menggunakan sistem, waktu layanan cepat. Sedangkan Sukses Pemanfaatan, yakni data mitra dan _end_ _user_ harus tercatat dengan baik, pemantauan kolektabilitas, maupun _impact_ terdeteksi.“Nah Sukses Pengembalian itu sesuai survei kepuasan, pengembaliannya tepat waktu, sesuai dengan SP3 dan _maintenance_ kolektabilitas,” kata Braman.

Tahun ini LPDB-KUMKM rencana menyalurkan dana bergulir sebesar Rp 1,2 triliun, terdiri dari Rp 750 miliar untuk pembiayaan konvensional, dan Rp 450 miliar untuk pembiayaan syariah. Untuk sektor koperasi simpan pinjam sebesar Rp 480 miliar, koperasi sektor riil Rp 120 miliar, UMKM sebesar Rp 360 miliar, serta LKB/LKBB Rp 240 miliar. Mohar/Rin

 

BERITA TERKAIT

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

Ketua Umum Relawan Ndaru Aditya Yusma Berkunjung ke Wamen Ketenagakerjaan, Ir. Afriansyah Noor, M.Si, IPU: Membangun Sinergi untuk Kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia (PMI)

NERACA Jakarta - Hari Kamis ini, tanggal 25 April 2024, di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, terjadi pertemuan silaturahmi yang berkesan antara…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

Ketua Umum Relawan Ndaru Aditya Yusma Berkunjung ke Wamen Ketenagakerjaan, Ir. Afriansyah Noor, M.Si, IPU: Membangun Sinergi untuk Kesejahteraan Pekerja Migran Indonesia (PMI)

NERACA Jakarta - Hari Kamis ini, tanggal 25 April 2024, di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, terjadi pertemuan silaturahmi yang berkesan antara…