Akuisisi Perusahaan Emas Australia - Bisnis Dian Swastatika Makin "Menggurita"

NERACA

Jakarta – Geliat bisnis PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) sebagai perusahaan tambang cukup agresif di penghujung tahun ini. Pasalnya, selalin berencana merambah bisnis energi listrik, perseroan belum lama ini melalui anak usahanya Golden Energy and Resources Limited menandatangani perjanjian pembelian saham dengan Westgold Resources Limited. Pembelian ini mencakup 36 juta saham baru setara 10% saham dengan nilai transaksi AUD 66,96 juta.

Susan Chandra, Sekretaris Perusahaan DSSA dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin menyampaikan bahwa Westgold merupakan perusahaan di bidang pertambangan emas yang melantai di Bursa Efek Australia. Pembelian tersebut nantinya akan didanai melalui fasilitas pinjaman perbankan dan dana internal anak usaha.”Total nilai transaksi AUD 66,96 juta akan dilakukan dalam 3 tahap hingga akhir bulan Januari 2018, setelah terpenuhi syarat-syarat dalam perjanjian," ujarnya.

Nantinya transaksi pembelian saham ini akan membuat portofolio investasi perusahaan menjadi lebih beragam. Saat ini perusahaan memiliki beragam lini bisnis di sektor energi dan infrastruktur, di antaranya pertambangan batubara, pembangkit listrik hingga tv kabel dan internet. Sebagai informasi, pengembangan bisnis perseroan di pembangkit listrik swasta atau independen power porducere (IPP) ada di dua proyek pembangkit listrik tenaga upa batu bara, yaitu di PLTU Kendari III dan PLTU Kalteng I.

Proyek PLTU Kendari III yang berada di Konawe Selatan, Sulawesi Selatan berkapasitas 2x50 MW. Investasi proyek ini mencapai US$ 200 juta dengan target operasi tahun 2019. Proyek ini menggunakan skema build–own–operate–transfer (BOOT) selama 25 tahun. Dengan skema ini pula, kebutuhan pasokan batubara tidak dipasok oleh DSSA, tetapi melalui PLN.

Sementara proyek PLTU Kalteng I merupakan PLTU mulut tambang. Pasokan batubara PLTU Kalteng 1 diambil langsung dari produksi batubara anak usaha sebanyak 1.5 juta ton per tahun. Disamping itu, anak usaha perseroan yakni PT DSSA Mas Infrastruktur telah mendirikan tiga anak usaha di Singapura yakni Alpha Prime Services pte, Shinning Energu Pte Ltd dan Golden Prime Pte Ltd.

Direktur DSSA, Hermawan Tarjono bilang, pembentukan anak usaha yang dilakukan pada 24 November 2016 lalu. Lebih lanjut, dia mengungkapkan bahwa modal ditempatkan dan disetor pada Alpha Services pte Ltd sebesar US$ 124 ribu yang terbagi atas 124.000 lembar saham yang seluruhnya dimiliki PT DSSA Mas Infrastruktur. Sementara, modal yang ditempatkan dan disetor di Shining Energy pte Ltd sebesar US$140.000 yang terbagi atas 140.000 lembar yang dimiliki seluruhnya PT DSSA Mas Infrastruktur.

Lalu, modal ditempatkan disetor Golden Prime Power Pte Ltd sebesar US$156.000 atas 156.000 lembar saham yang juga dimiliki PT DSSA Mas Infrastruktur."Pembentukan anak-anak perusahaan baru ini tidak memiliki dampak signifikan terhadap kondisi keuangan perseroan,"jelasnya.

Tahun ini, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 150 juta pada tahun 2017. Nilai ini lebih besar dibanding capex tahun 2016 yang sebesar US$ 100 juta. “Dana capex tahun depan paling besar akan dipergunakan untuk pengembangan bisnis energy khususnya pembangkit listrik milik perusahaan. Selain itu, dana juga akan digunakan untuk bisnis perusahaan yang lainnya, “kata Hermawan.

 

BERITA TERKAIT

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Manfaatkan Google Classroom - Agar Hasil Belajar Online Lebih Maksimal

Dunia pendidikan kini banyak memanfaatkan Google Classroom. Aplikasi yang berfungsi untuk membagikan tugas kepada siswa, memulai diskusi dengan siswa, dan…

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…