UMKM Lebak Tembus 49.217 Unit

UMKM Lebak Tembus 49.217 Unit

NERACA

Lebak - Pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Lebak, Banten, sampai Oktober 2017 menembus 49.217 unit sehingga menggulirkan pertumbuhan ekonomi masyarakat juga penyerapan lapangan pekerjaan.

"Kami optimistis pelaku UMKM itu terus berkembang," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Babay Imroni di Lebak, Kamis (9/11).

Pemerintah daerah terus mendorong pelaku UMKM dapat meningkatkan kualitas baik rasa, kemasan hingga sertifikasi. Selama ini, produksi UMKM Kabupaten Lebak mampu memenuhi permintaan pasar domestik dan mancanegara. Bahkan, produksi abon ikan "Bu Bedah" hasil UMKM nelayan bisa menembus pasar Supermarket. Selain itu juga produksi kerajinan bambu, batu fosil, dan gula aren bisa ekspor ke luar negeri.

Kebanyakan permintaan pasar ekspor itu antara lain negara Australia, Amerika Serikat, Belanda, Italia dan Jerman. Untuk itu, pihaknya meminta pelaku UMKM terus meningkatkan kualitas sehingga bisa berdaya saing di pasaran."Kami terus mendorong pelaku UMKM dapat menumbuhkan ekonomi masyarakat sehingga bisa mengatasi kemiskinan dan pengangguran," ujar dia menjelaskan.

Menurut Babay, pelaku UMKM yang berkembang di masyarakat pada aneka bidang usaha yang dilakukan secara industri rumahan (home industry). Produksi UMKM itu, antara lain, kerajinan anyaman bambu, anyaman pandan, logam, makanan olahan, camilan, gula aren, kerupuk emping melinjo, abon ikan, tas, dan dompet. Pihaknya terus mengoptimalkan pembinaan karena secara langsung dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Saat ini, jumlah pelaku UMKM yang berkembang di masyarakat tercatat 49.217 unit dengan menyerap 89.346 tenaga kerja. Sebagian besar pelaku UMKM itu memanfaatkan bahan baku lokal yang melimpah, seperti hasil komoditas perkebunan aren, melinjo, bambu, pandan, pertambangan, ikan tangkapan dan sebagainya. Ant

 

BERITA TERKAIT

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

PHE ONWJ Raih 3 Penghargaan Dalam Ajang Global CSR and ESG Awards 2024

NERACA Jakarta - Atas komitmen menginisiasi program pemberdayaan masyarakat dan pengelolaan lingkungan hidup yang sustain, PHE ONWJ sabet tiga penghargaan…

Menjadi Tulang Punggung Pengembangan Usaha Ultra Mikro Indonesia, PNM Ikuti 57th APEC SMEWG

NERACA Jakarta – PNM hadir pada forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group (APEC SMEWG), ajang yang menjadi…

Raih Award Pembangunan Ekonomi Daerah 2024: - Kota Depok Terbaik Indonesia Turunkan Kemiskinan

NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…