Pemkot Sukabumi Bentuk Tim Gabungan Selama Ramadhan 

NETRACA

Sukabumi - Antisipasi adanya permasalahan selama bulan ramadhan, Pemkot Sukabumi bersama aparat keamanan dan MUI sudah membentuk tim gabungan. Sehingga masyarakat tidak melakukan tindakan sweeping selama ramdhan. karena, kalau ada permasalahan selama Ramadhan, tim gabungan itu yang berwenang menindaknya."Iya kita sudah bentuk tim gabungan simpatik," ujar Wakil Walikota Sukabumi Achmad Fahmi, Jumat kemarin (26/5).

Oleh karena itu, kata Fahmi, ormas Islam dilarang untuk melakukan sweeping. Apabila ada yang melakukan sweeping akan ditindak sesuai aturan hukum."Sudah ada kesepakatan. Jadi, kalau ada ormas yang melakukan sweeping akan ditindak secara hukum," ucapnya.

Menurut Fahmi, tim ini setiap bulan puasa memang melakukan tugas patroli simpatik dengan berkeliling kota. Jika masih ada organisasi massa yang masih melakukan sweeping, maka akan ditindak sesuai dengan aturan yang berlaku.

Selain itu, kata Fahmi, jika melihat ada hal apapun yang berkaitan dengan puasa, masyarakat bisa melapor ke tim gabungan."Laporkan saja. Biar tim gabungan yang bertindak," ungkapnya. 

Kemudian di sisi lain Fahmi mengungkapkan, umat Islam di Sukabumi menyambut gembira datangnya bulan suci Ramadhan.

Sementara itu, Wali Kota Sukabumi, Mohamad Muraz mengimbau kepada pemilik tempat hiburan malam untuk tidak membuka usahanya selama Ramadhan. Hal itu untuk menghargai orang yang beribadah selama satu bulan."Tempat hiburan malam diminta berhenti beroperasi selama satu bulan ini," terangnya.

Selain itu, rumah makan diminta untuk tidak berjualan siang hari. Tempat makan baru bisa beroperasi selama jam 16.00 WIB."Dari jam empat sore, baru boleh buka sampai waktu imsak," pungkasnya. Arya