Lepas 262.5 Juta Saham - Sanurhasta Bidik Dana IPO Rp 27.5 Miliar

NERACA

Jakarta - PT Sanurhasta Mitra, perusahaan yang bergerak di bidang properti yang disewakan untuk wisatawan akan mencatatkan sebanyak 262.5 juta lembar sahamnya pada 28 April 2017 mendatang.
Menurut keterangan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) di Jakarta, kemarin disebutkan bahwa dengan harga penawaran Rp105 per lembar, maka dana yang bisa diraih perusahaan ini mencapai Rp 27.562.500.000 dimana harga nominal saham Rp100 per lembar.

Masa penawaran umum dilakukan pada hari ini 25 April 2017 dimana Penjamin Pelaksana Emisi yakni PT Jasa Utama Capital Sekuritas dan penjamin emisi efek PT Erdihka Elit Sekuritas. Di hari yang sama Forza Land Indonesia juga akan mencatatkan sahamnya di hari yang sama dengan harga penawaran Rp220 per lembar dan jumlah saham yang ditawarkan 312.500.000 saham.

Perseroan juga menerbitkan 437.500.000 waran seri I denagn perbandingan 5 saham baru mendapatkan 7 waran seri I. Penjamin emisi adalah PT Sinarmas Sekuritas. Sebagai informasi, PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengemukakan sebanyak delapan hingga sembilan perusahaan akan melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) pada pertengahan tahun ini. Salah satu perusahaan yang akan IPO adalalah perusahaan bidang energi dan listrik, PT Terragra Asia Energy.”Beberapa perusahaan merencanakan untuk melakukan IPO, salah satunya Terragra Asia Energy,”kata Direktur Penilaian Perusahaan BEI, Samsul Hidayat

Samsul menambahkan, perusahaan itu menggunakan laporan kinerja tahun buku Oktober 2016 sebagai salah satu syarat dalam proses IPO. Perusahaan itu menunjuk Lautandhana Securindo sebagai penjamin emisi dari aksi korporasi itu. Sebelumnya, Samsul mengemukakan akan ada juga perusahaan yang bergerak di air minum kemasan melakukan IPO. Bahkan, perusahaan asal Surabaya itu telah menggelar mini expose. Diperoleh informasi, PT Sariguna Primartita atau Tanobel Food produsen makanan dan minuman (food and beverage) berencana melantai di BEI paling lambat pertengahan tahun ini.

Perusahaan yang dikenal dengan produk air minum kemasan Cleo tersebut bakal melepas sekitar 599 juta lembar saham baru atau 22% dari modal ditempatkan dan disetor. Samsul mengklaim sudah banyak perusahaan yang berencana menggelar IPO. Beberapa anak usaha badan usaha milik negara (BUMN) sektor konstruksi mengagendakan IPO di tahun ini. Meski begitu, hal tersebut masih sangat bergantung pada kesiapan masing-masing BUMN. “Rencananya di bulan Maret akan ada delapan hingga sembilan perusahan yang mencatatkan diri di BEI,” katanya.

Selain itu, ada PT Cahaya Sakti Investindo Sukses Tbk (CSIS) merupakan perusahaan pemegang merek dagang furnitur Plano dan pada 2015, perusahaan mulai mengembangkan bisnisnya ke bidang konstruksi umum. Sejumlah proyek konstruksi yang telah dibangun adalah Hotel Olympic Renotel dan Condotel Olympic.

Bila tidak ada aral melintang, rencana IPO perseroan akan dilakukan pada semester pertama tahun ini dan pencatatan saham akan dilakukan di Bursa Efek Indonesia (BEI). CSIS siap menawarkan sebanyak-banyaknya 207.000.000 saham baru kepada publik. Perusahaan menawarkan harga IPO Rp650-Rp960/saham.

 

BERITA TERKAIT

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

Merger dengan Smartfren - EXCL Sebut Baik Bagi Industrti dan Operator

NERACA Jakarta- Wacana soal merger PT XL Axiata Tbk (EXCL) dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) kembali menguak, membuat Presiden…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Divestasi Tol Semarang-Demak - PTPP Sebut Dua Investor Strategis Berminat

NERACA Jakarta – Dalam rangka upaya penyehatan keuangan, efisiensi dan juga perkuat struktur modal, PT PP (Persero) Tbk (PTPP) tengah…

Teladan Prima Agro Bagi Dividen Rp158,77 Miliar

NERACA Jakarta- Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Teladan Prima Agro Tbk. (TLDN) menyetujui untuk membagikan dividen sebesar Rp158,77…

Merger dengan Smartfren - EXCL Sebut Baik Bagi Industrti dan Operator

NERACA Jakarta- Wacana soal merger PT XL Axiata Tbk (EXCL) dengan PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) kembali menguak, membuat Presiden…